TANGERANG – Setelah dua bulan mengkompetisikan desain logo HUT ke-59, hari ini Pertamina umumkan pemenangnya di ajang GIIAS 2016.
Agung Chandra terpilih sebagai pemenang utama dan berhak membawa pulang hadiah uang tunai, voucher BBK, dan produk pelumas Pertamina senilai total tiga puluh juta rupiah, diikuti oleh Ronny Manurung sebagai pemenang pilihan netizen dengan hadiah uang tunai, voucher BBK, dan produk pelumas Pertamina senilai total tujuh belas juta rupiah, serta Muhammad Husain Alhas dan Wahyu Hidayat sebagai pemenang hiburan yang membawa pulang hadiah berupa uang tunai, voucher BBK, dan produk pelumas Pertamina senilai total enam juta rupiah. Penyerahan hadiah diselenggarakan di booth Pertamina di ajang GIIAS 2016.
Desain logo HUT Pertamina ke-59 karya Agung Chandra dipilih dewan juri salah satunya karena sejalan dengan aspirasi Pertamina dalam mewujudkan kemandirian energi nasional.
Dalam waktu dua bulan sejak peluncurannya pada tanggal 2 Juni 2016, karya yang masuk dalam kompetisi bertemakan “Energi Untuk Ciptakan Karya Mendunia” ini mencapai 20.538 dari 17.375 orang peserta. Mayoritas peserta lomba berada di rentang usia 25-34 tahun, sebanyak 33,5%, dan usia 18-24 tahun sebanyak 27,5%.
“Hal yang membanggakan bagi kami. Ini merupakan bukti betapa besar animo anak muda di tanah air untuk terlibat dalam menuangkan ide bagi Pertamina,” ungkap Vice President Corporate Communication Wianda Pusponegoro.
Penilaian karya dalam kompetisi ini cukup ketat karena melibatkan melibatkan juri-juri berkompeten dari Sekretariat Jenderal Asosiasi Desainer Grafis Indonesia, dosen Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Multimedia Nusantara, dan juri internal Pertamina. Tidak hanya dinilai oleh dewan juri, karya-karya tersebut juga dipilih oleh para netizen melalui microsite www.pertamina.com/lombalogo59. Karya yang paling banyak dipilih netizen keluar sebagai pemenang pilihan netizen. Karya yang masuk harus lolos dari syarat dan kriteria lomba, antara lain desain tidak mengandung unsur SARA, pornografi, ataupun kebencian pada pihak tertentu, penghinaan terhadap negara dan/atau pemerintah serta lembaga-lembaga negara. Karya juga tidak mencitrakan anak di bawah umur dan/atau menyinggung pihak tertentu.
“Kami sangat mengapresiasi karya-karya yang masuk dan mengucapkan selamat kepada para pemenang. Khusus untuk karya yang terpilih sebagai pemenang utama, akan kami aplikasikan karyanya sebagai logo HUT Pertamina ke-59 selama paling tidak setahun kedepan,” tutup Wianda.