JAKARTA – PT Pertamina (Persero) dan TNI menandatangani nota kesepahaman tentang kerja sama pengamanan obyek vital nasional strategis. Nota kesepahaman ini memperpanjang kerjasama kedua belah pihak sejak tahun 2013.
Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan antara Direktur Utama Pertamina Dr. Dwi Soetjipto dan Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko.
Kerjasama ini meliputi pengamanan obyek vital nasional strategis melalui pendekatan bina teritorial, yaitu pemberdayaan masyarakat di wilayah pelosok, terpencil, dan miskin. Kerjasama ini juga mencakup pelatihan serta pemanfaatan fasilitas para pihak untuk kepentingan negara.
“Penandatanganan nota kesepahaman terkait kerjasama ini sudah dilakukan antara Pertamina dan TNI ini sejak tahun 2013. Pertamina dan TNI bersinergi dalam mengamankan aset-aset sektor energi yang berada di dalam pengelolaan Pertamina melalui pendekatan bina teritorial,” ungkap Dwi.
"Peran Pertamina sangat penting dan strategis. Alutsista secanggih apapun tidak akan ada artinya bila tidak ada bahan bakar. TNI akan melakukan yang terbaik untuk mengamankan aset strategis Pertamina,"tutur Moeldoko dalam sambutannya.
Sebagaimana diketahui, Pertamina merupakan tulang punggung bagi penyediaan energi nasional yang mengelola aset-aset strategis objek vital nasional, seperti aset-aset hulu migas dan geothermal, kilang-kilang minyak, terminal BBM, hingga SPBU yang digunakan untuk menyalurkan kebutuhan BBM nasional. Aset-aset tersebut tersebar di seluruh wilayah nusantara sehingga memerlukan dukungan dari institusi negara, dalam hal inisalah satunya TNI, untuk mengamankan dari kemungkinan adanya gangguan serta ancaman yang berpotensi memberikan dampak serius terhadap ketahanan energi nasional.
Adapun dalam program bantuan kepada masyarakat yang telah dilakukan Pertamina bekerjasama dengan TNI di antaranya bhakti sosial berupa bantuan alat kesehatan, sarana pendidikan, pembangunan sekolah, dan infrastruktur umum di sejumlah daerah miskin di Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Banten, Jawa Barat, dan wilayah perbatasan. Ke depan, Pertamina dan TNI akan bekerjasama menyalurkan bantuan antara lain pembangunan pos gizi, pelatihan masyarakat, renovasi tempat ibadah, dan infrastruktur umum.
“Dengan kesepahaman ini kami mengharapkan kerjasama yang sudah terjalin selama ini dapat berjalan semakin baik,” tutup Dwi.