JAKARTA – Berperan aktif mewujudkan lingkungan berkelanjutan, PT Pertamina (Persero) mendukung pembangunan berkonsep green building yang diterapkan di Gedung Laboratorium Riset Multidisiplin Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Indonesia (FMIPA UI).
Pembangunan gedung laboratorium ini merupakan upaya Pertamina dalam mengembangkan penelitian dan inovasi di Indonesia. Pasalnya, tantangan bagi dunia energi saat ini adalah meningkatnya suplai energi di tengah penurunan keberadaan energi fosil.
“Kita menyadari tantangan dunia energi ke depan, khususnya karena keterbatasan energi fosil yang selama ini menjadi andalan dalam pemenuhan kebutuhan energi. Menyadari pentingnya hal ini, Pertamina mendorong adanya riset and inovasi untuk membantu pengembangan teknologi migas kedepan,” jelas Direktur SDM Pertamina Nicke Widyawati pada acara Peresmian Gedung Laboratorium Riset Multidisiplin FMIPA UI – PT. Pertamina (Persero), Kamis 11 Januari 2018 di Jakarta.
Peresmian gedung Laboratorium Riset Multidisiplin FMIPA UI dilakukan pada kegiatan Dies Natalis ke-57 FMIPA UI oleh Direktur SDM Pertamina Nicke Widyawati dan Prof. Dr. Ir. Muhammad Anis, M.Met. selaku Rektor Universitas Indonesia.
Perkembangan sektor energi, Nicke menambahkan, sangat membutuhkan terobosan serta pemanfaatan teknologi guna menggenjot kapasitas sumber daya alam, baik di lapangan eksisting maupun pengembangan ladang migas baru. Terbukanya akses laboratorium riset multidisiplin ini diharapkan dapat mempercepat pengembangan teknologi tersebut.
Sementara itu, sejalan dengan langkah Pertamina mewujudkan energi bersih, Gedung Laboratorium Riset Multidisiplin dirancang dengan konsep Green Building. Konsep ini sarat dengan konsep ramah lingkungan, yakni menerapkan efesiensi energi hingga 20% untuk pencahayaan dan sirkulasi udara.
Gedung terdiri atas 8 lantai dengan luas lantai masing-masing hampir 1.000 meter persegi dengan peruntukan lantai dasar sebagai auditorium dan 7 lantai di atasnya sebagai laboratorium riset. Ke depan, diharapkan gedung ini dapat menjadi cikal bakal pengembangan taman ilmu pengetahuan (science park) Universitas Indonesia.
Beberapa pusat riset dan laboratorium utama yang akan dikembangkan di laboratorium ini adalah Environmental Genomic & Biotechnology, Bio-Geo Prospecting, Smart & Functional Materials, Hydrometeorology, Climate Change & Natural Hazard, Renewable Energy, Computational Science & Big Data.
Gedung Laboratorium Multidisiplin FMIPA UI-Pertamina melengkapi kontribusi Pertamina dalam upaya pengembangan pendidikan khususnya dunia perguruan tinggi. Selain pendidikan, Pertamina juga mengembangkan berbagai program CSR di bidang kesehatan, lingkungan, dan pemberdayaan ekonomi.