Sebanyak 1500 anak yatim/piatu berperan serta dalam kegiatan doa bersama dan khataman Al- Quran yang diselenggarakan PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region I Sumbagut sebagai rangkaian kegiatan HUT Pertamina ke-60.
MEDAN - Sebanyak 1500 anak yatim/piatu berperan serta dalam kegiatan doa bersama dan khataman Al- Quran yang diselenggarakan PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region I Sumbagut sebagai rangkaian kegiatan HUT Pertamina ke-60.
Di Medan, sebanyak 600 anak yatim, sedangkan masing-masing Kantor Cabang Pertamina Aceh, Riau dan Sumatera Barat, Kepulauan Riau sebanyak 300 anak yatim. Di Medan, kegiatan yang dilaksanakan di Masjid Al-Jihad Jalan Abdullah Lubis Medan hari ini, (7/12).
Kegiatan di Medan melibatkan anak yatim yang berasal dari binaan Rumah Zakat Indonesia, Baitul Maal Hidayatullah, LAZ Al Hijrah, Dompet Dhuafa Waspada, Yayasan Al Kahfi, Ulil Albab. Yatim Mandiri, Nurul Hakim, Nurul Hayat dan binaan pengajian Badan Dakwah Islam (BDI) Masjid Al Taqwa Pertamina MOR I.
General Manager MOR I Erry Widiastono menyatakan kegiatan ini merupakan bagian dari wujud rasa syukur kepada Allah SWT atas pencapaian perusahaan di usianya yang ke-60. Selama ini, Pertamina telah berkontribusi dan berkarya mengantarkan energi kepada masyarakat dan diharapkan pada masa mendatang Pertamina terus hadir untuk melayani dan menjadi kebanggaan negeri.
“Di usia yang ke-60 tahun, tentunya Pertamina telah memberikan kontribusi nyata kepada negara, sehingga Pertamina pun bersyukur bisa memberikan yang terbaik kepada bangsa dan masyarakat khususnya. Tentu, untuk mencapai cita-cita dan visi perusahaan kami perlu dukungan dari seluruh stakeholder, termasuk masyarakat di sekitar kami beroperasi,. Untuk itulah kami gelar kegiatan syukuran ini dengan berharap Pertamina akan terus lebih baik di masa mendatang,” ungkap Erry.
Dalam kesempatan ini, Pertamina menyerahkan santunan untuk 600 anak yatim. Santunan juga akan diberikan kepada anak yatim di kantor-kantor cabang.
Kegiatan syukuran ini juga diisi dengan kegiatan sosial berupa pemeriksaan kesehatan dan berobat gratis untuk 500 orang, serta dipenuhi dengan bazzar dan berbagai perlombaan seperti lomba tahfidz, azan dan kaligrafi tingkat Sekolah Dasar, serta latihan memanah.