SEMARANG, 17 Desember 2018 – Menjelang Libur Natal dan Tahun Baru 2019, PT. Pertamina (Persero) Marketing Operation Region IV Jateng dan DIY telah membetuk satgas Natal dan Tahun Baru 2019 yang dimulai pada 18 Desember 2018 hingga 8 Januari 2019. Beberapa program yang telah dipersiapkan Pertamina untuk memperkuat ketahanan distribusi BBM dan LPG, diantaranya adalah memperkuat stok BBM & LPG, mengamankan supply BBM & LPG di Terminal BBM dan Depot LPG Pertamina, memperkuat layanan BBM & LPG di lembaga penyalur serta memberikan layanan BBM dan LPG di tempat yang rawan dengan kepadatan.
“Mengantisipasi lonjakan konsumsi BBM dan LPG selama libur Natal dan Tahun Baru 2019, kami memperkuat Stok BBM dan LPG di wilayah Jawa Tengah dan DIY. Untuk BBM jenis Gasoline (Premium, Pertalite dan Pertamax Series) di Jawa Tengah kami siagakan tambahan stock 11% dari rata-rata normal per hari 10.561 KL yang naik menjadi 11.754KL. Dan untuk konsumsi LPG di wilayah Jateng kami menyiagakan tambahan stock 10% menjadi 3,511 MT di banding rata-rata normal per hari yaitu 3,206 MT,” jelas Tengku Fernanda, General Manager Marketing Operation Region IV Pertamina.
“Jenis BBM Avtur juga kami siagakan tambahan stock 7% dari rata-rata konsumsi normal yaitu dari 480 KL menjadi 514 KL, untuk mengantisipasi padatnya penerbangan di bandara Jawa Tengah dan DIY selama periode libur Natal dan Tahun Baru 2019. Namun untuk produk jenis Gasoil di wilayah Jateng diprediksi turun 5% dari rata-rata harian sebesar 6.059 KL menjadi 5.778 KL. karena adanya pembatasan operasional angkutan barang dan penurunan kegiatan angkutan industry,” tambah Tengku Fernanda.
Disamping memastikan kesediaan suplai BBM & LPG aman. Pertamina MOR IV menjamin pelayanan terbaik pada periode libur Natal dan Tahun Baru 2019 ini. “Kami menyiapkan beberapa fasilitas alternatif tempat pengisian BBM agar masyarakat dapat dengan mudah memperoleh akses mengisi BBM untuk kendaraannya selama mudik dan berwisata yaitu dengan menempatkan 11 titik kiosk pertamax di ruas tol yang dilengkapi dengan mobile dispenser dan BBM Kemasan. Fasilitas ini akan disebar di beberapa jalur mudik regular, ruas tol serta di jalur wisata yang rawan dengan kepadatan. Sebagai contoh, untuk di wilayah ini kami menyiapkan 32 SPBU Kantong dan 23 SPPBE Kantong di jalur pemudik regular (non tol) dan di jalur wisata. Mobile Storage/SPBU Kantong ini disiapkan guna memperpendek jarak dan waktu tempuh mobil tangki menuju titik lokasi SPBU untuk memenuhi kebutuhan suplai,” ungkap Andar Titi Lestari, Unit Manager Communication & CSR MOR IV.
Andar menambahkan bahwa Persiapan SATGAS tahun ini menjadi tantangan baru bagi Pertamina MOR IV, karena pada tahun ini akan ada beberapa ruas tol baru yang baru difungsikan di wilayah Jawa Tengah, sebagai informasi pada masa Natal dan Tahun Baru lalu wilayah Jawa Tengah belum memiliki ruas tol Solo – Kertosono, pada tahun ini jalur toll operasional fungsional (Pemalang – Semarang s.d Ngawi) akan dioperasikan oleh Pemerintah. Untuk memastikan konsumen mendapatkan kemudahan dalam memperoleh BBM dan LPG. Pertamina terus berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan, BUJT serta Polda Jateng dan DIY dalam menentukan titik-titik lokasi fasilitas Kiosk dan SPBU Kantong.
“Kami menghimbau bagi masyarakat yang hendak mudik dan berwisata agar mengisi tangki full di SPBU sebelum berangkat dan untuk mempermudah menemukan SPBU terdekat saat perjalanan, masyarakat dapat mengunduh aplikasi MyPertamina atau menghubungi layanan kontak Pertamina di 1-500 000,” tutup Andar.**