Kab Bandung, 6 Agustus 2019 – PT Pertamina (Persero) meluncurkan pilot project pengisian bahan bakar diesel non subsidi ke skid tank LPG (mobil tangki LPG) milik swasta. Pilot project ini dimulai serentak di tiga wilayah, mulai hari ini Selasa (6/8) di Kabupaten Bandung, Kabupaten Kuningan, dan Kabupaten Ciamis.
Melalui pilot project ini, Mitra Usaha Pertamina selaku penyedia armada skid tank LPG atau mobil tanki LPG berkomitmen untuk senantiasa menggunakan BBM Non Subsidi berkualitas guna menjaga kehandalan mesin kendaraan dan bahan bakar yang ramah lingkungan.
“Inisiasi pengisian bahan bakar berkualitas dilakukan serentak di tiga kabupaten di Jawa Barat. Ke depan, komitmen Mitra Usaha penyedia armada skid tank akan melebar ke kota-kota lain terutama di Jawa Barat,” jelas Branch Manager Marketing Jabar, Sylvia Grace Yuvenna.
Sylvia menambahkan, penjualan Dexlite di wilayah Jawa Barat sejak awal tahun 2019 hingga Juni 2019 mencapai lebih dari 11 ribu Kilo Liter (KL). Hingga akhir tahun 2019, pengisian Dexlite dari armada skid tank pada tiga kabupaten yang menjadi pilot project ini diperkirakan bisa berkontribusi pada penambahan konsumsi Dexlite sekitar 27 ribu KL, atau setara Rp 274 juta.
Selain inisiatif pengisian bahan bakar berkualitas, Mitra Usaha juga akan menggunakan aplikasi Link Aja dalam transaksi pembayarannya sebagai salah satu bentuk dukungan untuk transaksi non tunai.
Link Aja merupakan aplikasi pembayaran non tunai (cashless) dengan Quick Response (QR) Code untuk pembelian di sejumlah merchant, termasuk SPBU Pertamina.
“Sebelumnya, pengemudi skid tank melaporkan pembelian bahan bakarnya dengan tanda bukti berupa struk manual. Dengan program Link Aja, yang bisa digunakan di seluruh SPBU Pertamina, akan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas administrasi pembelian Solar Non PSO karena tercatat dalam sistem digital,” pungkas Sylvia.