Denpasar, 1 Juli 2021 – Di tengah terpaan pandemi COVID-19 yang masih membatasi kerja di luar rumah, PT Pertamina (Persero) tetap menggelar Pertamuda Online Workshop Series sebagai wujud komitmen perusahaan nasional untuk mendukung perkembangan startup di Indonesia.
Program yang diberi nama “Pertamuda atau Pertamina Muda - Seed & Scale” ini merupakan bagian dari upaya perseroan membina sinergi antara dunia industri dan perguruan tinggi guna tercapainya inovasi dan kemajuan bangsa yang berkesinambungan.
Pjs Senior Vice President Corporate Communication & Investor Relations Pertamina, Fajriyah Usman menjelaskan sektor energi dan lainnya di dunia mengalami transisi yang sangat cepat. Bukan hanya jenis energinya, tetapi juga mekanisme dan pola kerja samanya, stakeholder manajemen serta supply chain harus dilakukan transformasi. Melalui ajang Pertamuda ini, Pertamina akan mempertemukan ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi negeri seluruh Indonesia yang memiliki ide-ide atau gagasan bisnis.
“Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial dan penerapan ESG, Pertamina berkomitmen tinggi pada pengembangan generasi muda dengan menggali potensi yang mereka miliki dan mempertemukan dengan kebutuhan industri di masa depan,”ujarnya.
Pada pembukaan Online Workshop Series, Rifky Rakhman Yusuf selaku Manager Non Goverment Stakeholder Relation PT Pertamina (Persero) memaparkan online workshop series akan berlangsung sebanyak 4 kali, dan Seri pertama dilaksanakan pada (30/6/21), secara online melalui platform Zoom, dengan topik “Design Thinking: Membuat Problem Menjadi Bisnis”.
Setelah ini, seri kedua akan mengangkat topik “Memahami Market dan Menjaring Konsumen” yang akan dilaksanakan pada tanggal 5 Juli 2021. Lalu Seri Ketiga pada 12 Juli 2021, akan membahas “Menemukan Produk yang Sesuai dengan Permintaan Market” khususnya mengenai value proposition Canvas, yakni sebuah tool yang dapat membantu mengenal lebih dalam mengenai produk atau jasa, apa yang menjadi kebutuhan konsumen, sehingga kita dapat menciptakan value untuk konsumen sesuai dengan kebutuhan mereka
Yang keempat sekaligus penutup Online Workshop Series, akan membahas topik “Merancang Sebuah Usaha dengan Metode BMC” pada 16 Juli 2021.
“Kami melihat minat yang tinggi dalam dunia startup. Dan hampir semua kampus di Indonesia saat ini telah melengkapi diri dengan lembaga inkubasi bisnis bagi mahasiswanya. Sehingga dalam program pembinaan kewirausahaan anak muda ini, Pertamina mengolaborasikan kampus dengan dunia industri” tutur Rifky.
Rifky menambahkan, mahasiswa dari berbagai kampus di Indonesia yang mengikuti program dan kemudian dikurasi menjadi 50 terbaik, untuk selanjutnya dikompetisikan secara offline di Bali bertajuk “Demoday Pertamuda 2021”.
Tiga terbaik akan mendapatkan modal usaha menjalankan ide bisnisnya masing-masing Rp 100 juta. Pasca “Demoday Pertamuda 2021”, bagi 50 peserta akan dilakukan monitoring selama 10 bulan untuk memantau perkembangan gagasan bisnisnya.