JAKARTA - Peningkatan sumber daya manusia untuk meningkatkan daya saing perusahaan dengan membuka Program Bimbingan Profesi Sarjana (BPS) PT Pertamina EP tahun 2018 merupakan sebuah langkah tepat. Hal ini dimaksudkan untuk membentuk insan Pertamina yang kreatif dan inovatif.
Hal tersebut ditegaskan Direktur Sumber Daya Manusia PT Pertamina (Persero) Koeshartanto saat membuka Program BPS PEP 2018 di Pertamina Corporate University, Jakarta, pada Jumat (14/12/2018).
Ia mengatakan untuk menjadi insan Pertamina yang kreatif dan inovatif haruslah menjadi pribadi yang berani, cerdas, dan memiliki dedikasi serta kecintaan terhadap perusahaan.
"Menjadi pekerja yang luar biasa itu harus menggunakan cara yang luar biasa. Tidak bisa menggunakan cara yang biasa. Dibutuhkan keberanian, pemikiran yang cerdas serta dedikasi terhadap perusahaan. Pertamina dalam hal ini tidak salah memilih 62 orang yang duduk di sini," ujarnya.
Dirinya juga mengingatkan, dalam diri para peserta haruslah ditanamkan wawasan kebangsaan dan kenegaraan, proses bisnis perusahaan, wawasan lingkungan hingga hubungan prilaku sosial dalam bermasyarakat.
"Menjadi yang terbaik adalah sebuah keharusan. Semangat terbarukan adalah hal yang mutlak. maka dalam diri harus ditanamkan nilai-nilai berwawasan kebangsaan dan kenegaraan, proses bisnis perusahaan serta perilaku sosial dalam bermasyarakat agar insan Pertamina mempunyai daya saing yang kuat, " imbuhnya.
Sementara President Director Pertamia EP Nanang Abdul Manaf mengatakan, 62 peserta Program BPS ini telah menyisihkan 23.000 calon peserta lainnya. Karena itu, ia mengharapkan para peserta harus mampu bersaing dalam industri Hulu Migas menjadi salah satu tulang punggung Pertamina.
"Akan menjadi tugas kita semua mencari dan memproduksi cadangan migas di Indonesia untuk menjaga ketahanan dan kemandirian energi di Indonesia," ungkap Nanang.
Program BPS PT Pertamina EP akan dilakukan selama 6 bulan, terhitung mulai dari 13 Desember 2018 hingga 9 juni 2019 dengan modul yang sudah ditetapkan yakni Kewiraan dan ESQ, Wawasan Korporat, HSSE, Wawasan Fungsi, Cross Polination, serta On Job Training (OJT).
Selain itu, Senior Manager Pertamina Corporate University A.M Unggul Putranto mengatakan, Pelaksanaan Program Pendidikan BPS PT Pertamina EP juga ditujukan agar calon Pekerja dapat menciptakan dan memanfaatkan peluang bisnis, berjiwa inovatif, bertindak proaktif/tidak reaktif, berinisiatif tinggi, berani dalam mengambil keputusan dengan perhitungan matang (risk calculated) dengan memperhatikan peraturan dan prosedur yang berlaku.
"Diharapkan juga peserta dapat memahami aspek Good Corporate Governance (GCG), serta dapat menerapkan tata nilai Pertamina 6C (Clean, Competitive, Confident, Customer-Focus, Commercial, dan Capable), serta dapat berperilaku Jujur, Tulus, Amanah yang sesuai dengan core competencies masing-masing," jelas Unggul.*HM/ft. KUN