TANJUNG, TABALONG – Pertamina EP Asset 5 Tanjung Field (PEP Tanjung) bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tabalong dalam penanganan limbah infeksius di Kabupaten Tabalong dengan memberikan bantuan berupa dua buah sterilization chamber sebagai tempat sterilisasi kendaraan yang digunakan untuk mengangkut sampah medis tersebut.
“Saat ini limbah rumah sakit sudah mencapai 10 ton yang bisa mengandung kontaminan berbahaya. Apalagi kurangnya pengetahuan petugas kebersihan yang bekerja tanpa alat pelindung diri,” tutur Vera dari DLH Kabupaten Tabalong.
Rencananya, kedua belah pihak akan memasang tempat sampah khusus untuk masker di tempat-tempat umum seperti TPA atau pasar, sehingga akan memudahkan dalam pemisahannya. Setelah dipisahkan limbah tersebut akan dimusnahkan dengan menggunakan incinerator bersuhu tinggi.
“Kita juga perlu meningkatkan pengetahuan masyarakat agar langsung memotong masker N95 bekas pakai agar tidak disalahgunakan pihak lain. Harapannya kita semua lebih sadar bahwa ada orang-orang yang tetap bekerja walaupun berisiko terpapar COVID-19. Dengan bantuan ini, setidaknya kita dapat mengurangi risiko tersebut dengan mulai memisahkan sampah masker atau medis dengan sampah rumah tangga lainnya,” tutur Galih Pradikta Mochtar selaku Tanjung Legal & Relation Assistant Manager.
Sebelumnya PEP telah memberikan bantuan kepada masyarakat ring satu terdampak seperti di kios-kios, pemasangan tempat cuci tangan di beberapa tempat dan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan.*PEP