Pertagas secara simbolis memberikan bantuan untuk masyarakat duafa di sekitar Area Proyek Rokan.

Pertagas Berbagi Kebaikan di Area Proyek Rokan

RIAU - Dalam suasana bulan Ramadhan 1442 H, PT Pertamina Gas (Pertagas) menyelenggarakan pemberian santunan untuk yatim, dhuafa dan masjid yang tersebar di beberapa lokasi proyek Konstruksi dan Penggantian Pipa Minyak Rokan.

Kegiatan pemberian santunan dilaksanakan selama tujuh hari, pada 26--30 April 2021 di 6 Kecamatan, yaitu Kecamatan Mandau, Bangko, Tanah Putih, Dumai Selatan, Sungai Sembilan dan Bukit Kapur. Selain pengurus yayasan dan masjid, beberapa santunan diserahkan pada lurah dan penghulu setempat. Total santunan yang diberikan sebesar Rp140 juta yang tersebar di 12 Kelurahan/Desa.

Salah satu penerima santunan yaitu pembina Panti Asuhan Ar Rozak, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Dumai Selatan, Iskandar mengucapkan terima kasih atas santunan yang diberikan Pertagas. "Alhamdulilah kami sudah terima santunannya untuk 45 orang anak di panti asuhan ini. Kami mendoakan semoga kegiatan operasi perusahaan berjalan lancar dan di bulan Ramadhan ini mengalir keberkahan untuk kita semua," ujar Iskandar.

Manager Communication Relations dan CSR PT Pertamina Gas, Elok Riani Ariza menyampaikan, pemberian santunan dalam bulan suci Ramadhan adalah kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun. "Tahun-tahun sebelumnya kami memberikan santunan pada masyarakat yang membutuhkan di sekitar area operasi Pertagas. Dengan adanya proyek Rokan yang sedang berlangsung, tahun ini sedikit berbeda, pemberian santunan tidak hanya dilaksanakan di 7 area operasi Pertagas namun juga di area proyek Rokan," tutur Elok.

Proyek Konstruksi dan Penggantian Pipa Minyak Rokan merupakan proyek strategis nasional yang sedang digarap oleh Pertagas selaku afiliasi dari Subholding Gas PT PGN Tbk bersama Konsorsium PT PGN Solution - PT Patra Drilling Contractor (KPP PGASOL - PDC). Sejak first welding pada September 2020, proyek Rokan telah berhasil mencapai 1.542.350 jam kerja aman dengan total 1.629 pekerja yang terdiri dari 1.298 pekerja lokal dan 331 pekerja nonlokal pada akhir  April 2021.

Share this post