Cerdaskan Warga Papua

Cerdaskan PapuaJayapura - Melahirkan anak didik yang melek informasi dan teknologi menjadi cita-cita Yatini, kepala sekolah SD Inpres Kayu Batu, Tanjung Ria, Jayapura. Perempuan paruh baya yang sudah 28 tahun mengabdi sebagai guru dan Kepala Sekolah di kawasan Indonesia Timur itu, berharap anak-anak Papua bisa mendapatkan praktek pelajaran teknologi dan informasi (TI) sejak dini.


Selama ini pengenalan TI, lewat pelajaran komputer di SD Inpres Kayu Batu, terbatas diberikan kepada siswa kelas 6 SD, dengan 10 unit komputer yang ada. Antusiasme anak-anak Papua dalam mengenal TI, tak bisa diimbangi dengan fasilitas yang ada. Anak kelas 6 harus bergantian saat praktek dengan komputer yang ada, “Terpaksa kami bagi dalam beberapa kelompok, dan waktu praktek dibatasi agar semua bisa mengoperasikannya. Pengin menambah satu unit lagi agar anak-anak bisa leluasa praktek TI,”harap Yatini.


Kini, harapan Yatini terwujud sudah. Pertamina memberikan bantuan 3 unit komputer, 1 unit note book serta fasilitas lainnya kepada 5 sekolah di wilayah Jayapura. Selain SD Inpres Kayu Batu, empat sekolah lainnya yang mendapatkan bantuan yakni SMP Negeri 6 Kayu Batu, SMA N 2 Serui Dok IX Atas, SMPN 5 Abepura dan Pondok Pesantren Yabunnaya, Waena.

 

Bantuan diserahkan Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan di SD Inpres Kayu Batu, didampingi Direktur Gas Hari Karyuliarto, Corporae Sercertary Nursatyo Argo dan disaksikan Kepala Dinas Pendidikan Jayapura . “Pertamina ingin menjadi agent of development khususnya bagi masyarakat Indonesia Timur,”ujar Karen dalam sambutan singkatnya.

Pendidikan di kawasan Indonesia Timur, menjadi perhatian khusus Pertamina yang terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan generasi penerus bangsa dengan berbagai kegiatan. Selain memberikan bantuan fasilitas pendidikan yang menunjang pelajaran TI, Pertamina juga mendukung kegiatan posyandu untuk melahirkan generasi cerdas. “Dengan rutinnya kegiatan posyandu, ibu hamil dan balita akan terpantau perkembangan gizinya dengan baik, sehingga mendukung kesehatan ibu, yang akan melahirkan anak cerdas,”ujar Karen saat meninjau kembali Posyandu Tanjung Ria yang dibangun Pertamina April lalu.

Saat meninjau lokasi, seluruh fasilitas posyandu yang diberikan Pertamina terawat dengan baik dan kegiatan Posyandu kian rutin dilaksanakan. Kegiatan tidak sekedar penimbangan balita dan pemeriksaan ibu hamil, tetapi diikuti dengan pemberian makanan tambahan bagi balita serta kegiatan penyuluhan bagi ibu hamil dan menyusui. “Kini kegiatan makin rutin dan pertumbuhan gizi anak balita di wilayah kami makin terpantau,”papar Deisye Tureai, penggerak kegiatan Posyandu Tanjung Ria.

Share this post