JAKARTA - Pertamina menggelar doa bersama dengan ratusan anak yatim di Taman Patra Raya, Kuningan, Jakarta Selatan pada Jumat, 2 April 2021. Tak hanya di Jakarta, kegiatan ini juga berlangsung di sejumlah wilayah operasi Pertamina lainnya.
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menuturkan, doa bersama merupakan agenda rutin yang dilaksanakan perusahaan. Selain itu, doa bersama ini sebagai wujud introspeksi dan perbaikan diri dalam menghadapi ujian yang dihadapi Pertamina saat ini.
"Dari semua ujian yang diberikan oleh Allah SWT, tentu kita harus mencari maknanya. Pasti ada pesan dari Allah SWT yang ingin disampaikan kepada kita. Oleh karena itu, kita harus melihat ini sebagai instrospeksi diri, memohon ampunan serta pertolongan dari Allah SWT," ujar Nicke.
Ia menambahkan, Pertamina terus melaksanakan ikhtiar semaksimal mungkin dalam menghadapi ujian. Serta memberikan segala upaya terbaik bagi negara, masyarakat, dan perusahaan itu sendiri.
"Namun itu tidak cukup. Tentu hanya Allah SWT yang bisa menolong, agar kita bisa menyelesaikan semua permasalahan yang ada. Tentu ini akan membuat kita lebih kuat dan solid lagi," katanya menambahkan.
Tak lupa, Nicke juga menyampaikan rasa terima kasih kepada pengurus yayasan dan panitia sehingga kegiatan ini bisa berjalan lancar. "Mohon doanya, supaya kita diberikan kesehatan sehingga bisa menjalankan amanah yang sekarang ada di pundak kita semua," ucapnya.
Ketua Badan Dakwah Islam (BDI) Pertamina, Dasril Saputra menuturkan, doa bersama Pertamina melibatkan sebanyak 140 yayasan dan panti asuhan, dengan jumlah anak sekitar 2.000 orang. "Kami berupaya sekuat tenaga agar ikhtiar kita untuk lebih baik dapat dikabulkan oleh Allah SWT," ucap Dasril.
Sementara itu, penceramah Ustaz Dadang mengatakan bahwa hendaknya kita semua menyikapinya sebagai ujian. Oleh karena itu, ia menghimbau kepada masyarakat, khususnya Pertamina untuk bisa lebih bersyukur atas segala yang terjadi. "Bisa jadi musibah ini menjadi satu kebaikan," tutup Dadang. *STK/KUN/HM