Kelompok Serumpun Berhasil Budidayakan Jamur Tiram Organik

6-MOR 1-jamur Tiram _resizeAceh, Tamiang –  Usaha bisa dimulai kapan saja, di­mana saja dan oleh siapa saja. Salah satunya kelompok budidaya satu ini. Karena tak ingin berpangku tangan menunggu bantuan pemerintah, mereka mem­buka peluang dengan bu­di­daya jamur tiram dan pem­buatan baglog.

 

Samsudin bersama 13 warga yang tergabung Ke­lompok Serumpun di Kampung Suka Ramai-1 Kecamatan Seruway, Ka­bupaten Aceh Tamiang mulai menjalankan bisnisnya bermodalkan Rp 1 juta per orang. Karena ia sudah memiliki ilmu tentang budi­daya jamur tiram tersebut, usaha ini pun berjalan de­ngan manajemen tradisional.

 

Upaya Samsudin ber­sama anggota kelompok Serumpun tersebut men­dapat perhatian dari Pertamina. Melalui Mar­keting Operation Region (MOR) I, kelompok Se­rum­pun mendapatkan pem­berdayaan dan pen­dampingan  dalam membu­didayaan jamur tiram or­ganik.

 

Samsudin sangat ber­terima kasih kepada Perta­mina. Karena atas bantuan pendampingannya, kelom­pok Serumpun sangat me­­rasa terbantu untuk mengembangkan usaha jamur tiram organik tersebut.

 

“Dengan adanya ban­tuan ini, kami mendapatkan penghasilan tambahan setiap harinya, sehingga dapat merasakan perubahan ekonomi,” ujarnya.

 

Selain memasarkan secara mentah, kelom­pok Serumpuk juga mem­produksi nugget jamur, agar-agar jamur dan jamur krispi yang telah dipasarkan di beberapa kota dengan merek dagang Serumpun Joss yang saat ini dalam proses dipatenkan ke Dep­kumham.•MOR I

Share this post