Mitra Binaan Depot LPG Pulau Layang Panen Perdana Ikan Lele

Panen Lele _LayangPalembang – Depot LPG Pulau Layang bersama Kelompok Posdaya Sukamaju melakukan panen ikan lele perdana di Desa Sungai Rebo, pada (5/9). Program budidaya ikan lele merupakan salah satu program CSR yang digulirkan oleh Depot LPG Pulau Layang untuk membantu meningkatkan perekonomian dan kemandirian masyarakat di sekitar area operasi perusahaan.

 

Panen perdana ikan lele dirayakan secara simbolis dengan menangkap ikan bersama-sama di satu keramba. Kegiatan ini pun dilanjutkan dengan menimbang berat ikan yang ditangkap untuk dijual.

 

Kelompok Posdaya Sukamaju, di bawah bim­bingan dan binaan Depot LPG Pulau Layang yang bekerja sama dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Raden Fatah Palembang  telah memulai kegiatan pembudidayaaan ikan lele pada Maret 2015. Program budidaya ini meliputi pembuatan kolam ikan, penyediaan bibit, pelatihan teknik budidaya ikan, penyediaan pakan ikan, pendampingan selama masa pemeliharaan hingga panen dan pemasaran hasil panen.

 

Dari total benih sekitar 2.000 ekor, pada tahap pertama ini kelompok Posdaya berhasil memanen sebanyak 30 kg lele dalam rentang waktu 2 bulan untuk tiga kolam dengan masing-masing berukuran 2 m x 4 m. Menurut perhitungan hingga panen terakhir, masyarakat mendapat keuntungan sekitar Rp. 2.000.000. Pendapatan dari hasil penjualan ini nantinya akan dipergunakan untuk budidaya ikan lele selanjutnya.

 

Supervisor Sales and General Affairs Depot LPG Pulau Layang, Lontar Fluxianto berharap masyarakat terus bersemangat dalam menjalani program budidaya ikan lele. “Semoga kegiatan ini nantinya dapat mendukung kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Desa Sungai Rebo,” ujarnya.

 

Ketua Kelompok Posadaya, Muhammad Jonni mengakui, mereka sangat terbantu dengan adanya bantuan CSR dari Pertamina. Selain mendapatkan ilmu dan keahlian budidaya ikan, mereka juga mendapatkan tambahan pendapatan dari kegiatan budidaya tersebut.•MORII

Share this post