OSN Pertamina 2014 : Mahasiswa Harus Jadi Individu Cemerlang

Peserta _OSN_2014DEPOK – Dalam rangka membangun kesadaran ma­hasiswa di bidang pen­didikan, Pertamina kembali menggelar kompetisi ber­gengsi Olimpiade Sains Nasional (OSN) Pertamina 2014. Bertempat di Balairung, Universitas Indonesia De­pok, pembukaan seleksi dilakukan oleh Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan, Rektor Universitas Indonesia  Prof. Dr. Ir Muhammad Anis, M. Met serta rektor dan sejumlah pimpinan pejabat daerah se-Jabodetabek.

 

Memasuki tahun ke-7, babak seleksi provinsi merupakan tahap penyisihan pertama OSN Pertamina 2014 yang akan dilanjutkan dengan seleksi tingkat nasional. Dari 44 perguruan tinggi, gelaran tersebut secara serentak dilaksanakan di 33 provinsi.

 

Berbeda dengan tahun lalu yang hanya mencapai 25.282 mahasiswa, kali ini jumlah peserta mengalami peningkatan secara signifikan. Terbukti, sebanyak 35.000 mahasiswa dari seluruh Indonesia turut berpartisipasi di acara yang bertajuk ‘Inovasi Sobat Bumi Untuk Masa Depan Generasi’ dan memperebutkan hadiah total senilai Rp 2 miliar.

 

Direktur Utama Perta­mina Karen Agustiawan me­nyampaikan, OSN Perta­mina sebagai sarana mencetak ge­nerasi yang andal dan dapat berkontribusi bagi negara. “Kami berharap melalui OSN ini akan lahir individu-individu cemerlang, yang berperan aktif dalam pembangunan bang­sa, memiliki kepekaan terhadap permasalahan bang­sa,” harapnya.

 

Karen juga menambahkan, peserta OSN kelak bisa men­­­jadi simpul-simpul Per­tamina. Sedangkan di masa mendatang ia berharap agar OSN Pertamina bisa dikembangkan sebagai kom­petisi sains tingkat ASEAN. “Kita menciptakan OSN untuk bibit-bibit yang mau bekerja. Jadi, tinggal bagaimana kita meng­op­timalkannya,” ujar Karen dalam sambutannya di Balairung, Universitas In­donesia Depok, Kamis (25/9).

 

Karen juga menegaskan, Pertamina sangat serius mengembangkan SDM-nya kerena in­dustri migas bisa bertahan apabila mengem­bangkan SDM secara ber­kesinambungan.

 

Sebagai penyelenggara kegiatan nasional, Rektor Uni­versitas Indonesia Muhammad Anis, menyatakan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Pertamina atas kepercayaan yang telah diberikan. “Dengan OSN ini semoga menjadi wadah untuk kemajuan Indonesia,” ujarnya.

 

Pelaksanaan OSN Per­tamina terdiri atas enam ta­­hap, yaitu sosialisasi dan kon­­solidasi, publikasi dan re­­gistrasi, seleksi ting­kat provinsi, seleksi ting­kat nasional, dan terak­hir penganugerahan peng­har­gaan.

 

Pada kesempatan itu, Karen Agustiawan secara simbolis menyerahkan satu unit mobil listrik (Electric Executive Luxury Car) kepa­da Universitas Indonesia. Bantuan tersebut sebagai bentuk nyata Pertamina dalam  mendukung pengem­bangan kapasitas nasional, mendukung produksi alat trans­portasi yang ramah ling­kungan dan tidak bergantung pada energi fosil yang tak terbarukan.

 

OSN Pertamina me­ru­pakan salah satu program CSR Pertamina di bidang pen­didikan, yang di­harapkan dapat menghasilkan generasi muda Indonesia yang andal dalam bidang sains.• EGHA

Share this post