JAKARTA – La Tofi School of CSR menobatkan Best Of The Best Nusantara CSR Awards 2020 Pendekar Penanganan Korona kepada Pertamina Geothermal Energy, pada Kamis, 22 Oktober 2020. Bagaimana tidak, perusahaan panas bumi tersebut berhasil memborong 11 penghargaan dari seluruh kategori yang ada.
Bagi Pertamina Geothermal Energy (PGE) hal itu merupakan jawaban atas komitmen perusahan dalam menjalankan Corporate Social Responsibility (CSR) dan dalam memulihkan ekonomi Indonesia karena pandemi COVID-19.
PTH. Direktur Utama PGE yang diwakili oleh Pjs. General Manager PGE Area Kamojang Andi Joko Nugroho memaparkan, inovasi CSR PGE Area Kamojang tersebut sangat tanggap terhadap situasi pandemi COVID-19, untuk itu program-program CSR-nya sejalan dengan kebutuhan masyarakat sekitar.
“Kami mengembangkan inovasi tanggap bencana pandemi COVID-19 dengan program Sabilulungan Masyarakat Ibun Saling Tolong Menolong (Sambil Salto), program itu merupakan kolaborasi kepedulian para mitra binaan PGE Kamojang dalam membantu mengatasi permasalahan sosial, pendidikan, dan ekonomi yang ada di masyarakat saat pandemi COVID-19,” jelas Andi.
Adapun 10 kategori yang mendapatkan penghargaan tersebut, yaitu Kategori Peningkatan Mutu Pendidikan, Pemberdayaan Ekonomi Komunitas, Peningkatan Mutu Kesehatan, Pengembangan Desa Wisata, Pelibatan Komunitas dalam Penanganan Sampah, Pemberdayaan Penyandang Disabilitas, Integrasi Program untuk Dampak Luas, Pemimpin Penginspirasi Praktik CSR, Bantuan Charity Ekonomi COVID-19, dan Program Pemulihan Ekonomi Masyarakat.
Pada kesempatan itu, Andi menyampaikan bahwa pemberdayaan masyarakat tidak hanya melalui kegiatan charity saja, tetapi lebih mendorong kemandirian masyarakat melalui program yang berkelanjutan.
“Terima kasih atas penganugerahan Nusantara CSR Awards 2020, melalui penghargaan itu menjadi pemicu bagi kami untuk meningkatkan program secara berkelanjutan agar dapat menjadikan masyarakat yang mandiri dan tangguh,” ungkap Andi.
Berikut program CSR PGE yang mendapatkan penghargaan Nusantara CSR Award 2020, yakni Kategori Peningkatan Mutu Pendidikan melalui PKBM Annur Ibun "Berbenah" Berilmu, Berdayaguna dan Berakhlakul Karimah oleh PGE Area Kamojang; dan Pendidikan Seni Kreatif Dalam Pembinaan Narapidana Anak di LPKA Tomohan oleh PGE Area Lahendong.
Kategori Pemberdayaan Ekonomi Komunitas melalui Pemberdayaan Kelompok Wanita Mandiri Ibun oleh PGE Area Kamojang. Kategori Peningkatan Mutu Kesehatan melalui program Sehati oleh PGE Area Kamojang.
Selanjutnya, Kategori Pengembangan Desa Wisata melalui Program Desa Wisata Geothermal Kamojang oleh PGE Area Kamojang. Kategori Pelibatan Komunitas dalam Penanganan Sampah melalui Program Pengembangan Bank Sampah Berbasis Pemberdayaan Masyarakat oleh PGE Area Kamojang.
Berikutnya Kategori Pemberdayaan Penyandang Disabilitas melalui Program Terapi Eduplay oleh PGE Area Kamojang. Kategori Integrasi Program untuk Dampak Luas melalui Program Geothermal Potato: Pengembangan Alat Sterilisasi Media Tanam Kentang Dengan Uap Geothermal Dan Pengembangan Varietas Kentang Unggulan oleh PGE Area Kamojang.
Adapun kategori Pemimpin Penginspirasi Praktik CSR yang diraih oleh Tafif Azimudin, selain itu Kategori Bantuan charity ekonomi COVID-19 melalui Program Sambil Salto (Sabilulungan Masyarakat Ibun Saling Tolong Menolong) oleh PGE Area Kamojang. Terakhir yakni Kategori Program Pemulihan Ekonomi Masyarakat melalui Program Pengembangan Umkm Kamojang Sadar E-Commerce oleh PGE Area Kamojang. *PGE/HM