SANGATTA – PT Pertamina EP Asset 5 Sangatta Field melaksanakan pengobatan massal dan penyuluhan kesehatan bagi warga desa, pada Rabu (24/10/2018), di Balai Pertemuan Umum Desa Sangatta Selatan. Kegiatan ini merupakan salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR) di bidang kesehatan setelah sebelumnya dilakukan kegiatan sosialisasi bahaya narkoba di SMAN 1 Sangatta Selatan, Kab. Kutai Timur dan khitan massal di Kecamatan Muara Badak di Kab. Kutai Kartanegara.
Acara ini berlangsung dengan menggandeng RS.Pupuk Kaltim Prima Sangatta selaku tim medis yang memberikan pelayanan pemeriksaan dan pengobatan gratis kepada warga. Selain itu tim medis juga memberikan penyuluhan kesehatan terkait Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Keluarga Berencana.
Warga yang nampak memadati BPU Desa Sangatta Selatan terlihat antusias menyaksikan pemaparan pentingnya pola perilaku hidup bersih dan sehat agar terhindar dari berbagai penyakit yakni dengan langkah pencegahan sederhana yang mudah dilakukan di rumah seperti rajin mencuci tangan.
Hadir dalam acara tersebut Jemy Oktavianto selaku Field Manager Sangatta Field, jajaran manajemen RS PKT Prima Sangatta, Sekretaris Camat Sangatta Selatan dan Kepala Desa Sangatta Selatan. Dalam sambutannya selaku kepala desa, Sjaim mengungkapkan ucapan terimakasih kepada Pertamina EP Sangatta Field atas penyelenggaraan pengobatan massal ini.
Sjaim mengungkapkan apresiasi atas bantuan yang kesekian kalinya diberikan oleh Pertamina, “kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas bantuan yang telah diberikan ke desa selama ini, kali ini pengobatan massal, harapannya warga yang hadir dapat memaksimalkan acara pengobatan gratis ini” tutur Sjaim.
Pengobatan gratis ini mendapat sambutan hangat dari warga desa, nampak hadir dari berbagai kalangan orangtua, remaja dan anak-anak yang kesemuanya terlihat mengisi daftar hadir pengobatan. Pada kesempatan itu juga, turut disampaikan penyuluhan Keluarga Berencana (KB) yang bertujuan untuk membangun kesadaran setiap keluarga bukan hanya untuk kaum wanita tetapi juga untuk pihak pria selaku kepala keluarga. Materi KB yang disampaikan yakni pentingnya KB, siapa saja yang wajib mengikuti program KB, metode KB yang aman bagi keluarga dan jenis-jenis KB.
Tercatat 122 orang sebagai peserta pengobatan dengan rata-rata keluhan batuk pilek dan hipertensi. Jemy Oktavianto selaku Field Manager Sangatta Field menyampaikan harapan program ini dapat dimanfaatkan secara optimal oleh warga.
“Kita berharap semua mendapat manfaat dari kegiatan ini, tidak hanya mendapat obat-obatan tetapi juga mendapat tambahan ilmu pengetahuan tentang PHBS sehingga dapat diterapkan di kehidupan sehari-hari," pungkasnya.*PEP