Pertamina Kenalkan Budidaya Kopi Puntang kepada Peserta Ecocamp 2019

 

BANDUNG –  Selain menjelajahi kawasan konservasi Owa Jawa  di Lido,  Sukabumi dan Gunung Puntang, Bandung,  peserta Ecocamp 2019 diperkenalkan dengan budidaya kopi Puntang yang terdapat di Desa Campakamulya, Kecamatan Cimaung, Bandung, Rabu (30/10). 

Mereka diajak terlibat langsung dalam proses penanaman bibit kopi, pemetikan, pencucian, penjemuran dan screening,  serta roasting biji kopi yang dikelola oleh Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Bukit Amanah, salah satu mitra binaan Pertamina EP. 

Salah satu pengurus Koperasi Kopi Puntang Wangi, Asep Yana (37) menjelaskan, setelah panen, kopi disortir dan direndam minimal 8 jam sebelum dilakukan pengupasan kulit luar kopi dengan menggunakan alat yang bernama pulper. Pada tahap ini, satu jenis kopi bisa dijadikan beberapa varian tergantung jenis pengupasan, pencucian, dan fermentasi kopi. 

“Perendaman dilakukan untuk membuang lendir, dicuci lagi, baru dijemur. Sebenarnya kalau cara tradisional tidak pakai pengelupasan,” ungkap Yana. 

Setelah melihat proses pengupasan kulit luar kopi, peserta diajak untuk melihat proses penjemuran kopi di Green House milik kelompok LMDH Bukit Amanah. “Lama penjemuran kopi memakan waktu 3-5 hari penjemuran di dalam Green House," jelas Yana.

Selanjutnya, peserta  diajak ke Saung Kopi untuk mencicipi kopi Puntang Wangi,  produk kopi khas kelompok LMDH Bukit Amanah. Di Saung ini terdapat mesin roasting untuk memanggang kopi yang berupa green bean (biji kopi siap panggang).

Para peserta Ecocamp antusias mengikuti kegiatan tersebut. “Senang sekali bisa melihat langsung proses pengolahan kopi dari awal.  Jadi tambah pengetahuan,” ujar Arsya Monica (22), salah satu peserta Ecocamp 2019.•

Share this post