SURABAYA -- Usai memberikan pembekalan kepada 47 Siswa Mengenal Nusantara 2019 (SMN 2019) asal Jawa Timur, Vice President CSR & SMEPP Pertamina Agus Mashud dan Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Hudiono melepas mereka untuk menjalani kegiatan mengenal nusantara ke Gorontalo selama delapan hari, pada Selasa (12/8).
Dalam sambutannya Agus Mashud menegaskan, SMN 2019 merupakan salah satu kesempatan luar biasa bagi siswa terbaik Jawa Timur untuk mengenal budaya provinsi lain di Indonesia.
“Kalian adalah anak anak yang penuh disiplin, kreatif, leadership dan berbakat, manfaatkanlah kesempatan ini untuk menjadi bagian dari perjalanan hidup kalian dalam beradaptasi dengan budaya lain. Pengalaman menjadi peserta SMN bisa menjadi bekal dalam menggapai cita-cita kalian di masa mendatang,” ujarnya.
Menurut Agus, SMN tahun ini terbilang istimewa karena terdapat peserta yang berasal dari rekomendasi BNN dan BNPT yang diharapkan bisa menjadi role model bagi generasi muda lainnya. Selain itu, terdapat tiga peserta difabel dari Gorontalo yang bisa menjadi inspirasi bagi anak difabel dimanapun bahwa kekurangan fisik tidak bisa menghalangi kita untuk terus berprestasi.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Hudiono mengingatkan agar peserta SMN Jawa Timur untuk menjaga niat untuk belajar, jaga kesehatan, dan tetap menjunjung tinggi sopan santun Jawa Timur. "Buktikan bahwa kalian adalah warga Jawa Timur yang berbudi luhur," ujarnya.
Selain melepas ke 47 peserta SMN Jawa Timur ke Gorontalo, Agus dan Hudiono juga menyambut peserta SMN dari Gorontalo. Sebanyak 27 siswa SMA terpilih se-Gorontalo akan tinggal di Jawa Timur untuk mempelajari budaya masyarakat Jawa Timur. Mereka juga akan mendapat pembekalan dan wawasan kebangsaan serta berkesempatan untuk melihat secara langsung kegiatan operasional perusahaan BUMN, seperti Pertamina, Waskita, PT PAL, PT INKA dan PTPN.*KUN