MAKASSAR – Guna mendorong perkembangan mitra binaan UMKM, PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region VII mengadakan Coaching dan Mentoring Mitra Binaan Pertamina, pada Jumat (19/10/2018).
Unit Manager Communication & CSR MOR VII, M. Roby Hervindo mengatakan kegiatan ini merupakan tahapan lanjutan dari program Pendampingan dan Monitoring Evaluasi Mitra Binaan UMKM Pertamina yang bekerja sama dengan Indonesia Marketing Association (IMA) Chapter Makassar pada bulan September 2018 lalu.
Bertempat di Aula Prima XP Kantor Pertamina MOR VII, sebanyak 38 mitra binaan Pertamina di wilayah Makassar, Gowa dan Takalar mengikuti kegiatan ini. Coaching dan Mentoring dipandu oleh para mentor dari IMA Chapter Makassar.
“Program ini berbeda dengan program pelatihan lain. Program ini bersifat pembinaan dan pembimbingan dalam kurun waktu tiga bulan. Selama periode tersebut, para mitra binaan dibimbing oleh para mentor dari IMA Chapter Makassar secara intensif agar usahanya dapat lebih berkembang,” ujar Roby.
Dalam kegiatan yang berlangsung selama satu hari ini, setiap mitra dibentuk menjadi berkelompok agar coaching dan mentoring yang dilakukan lebih fokus dan terarah. Durasi coaching dilakukan seminggu sekali selama 1 bulan penuh . Materi yang disampaikan di antaranya mengenai manajemen keuangan, digital marketing serta brand strategy.
“Mereka belajar manajemen keuangan UMKM, agar dapat mengelola keuangan dengan baik dan benar. Selanjutnya para mentor mengajarkan pemanfaatan digital marketing sebagai salah satu strategi pemasaran. Terakhir, mereka diminta untuk membangun brand positioning usahanya sendiri,” jelas Tomy Amarja selaku Sekjen IMA Chapter Makassar.
Salah satu peserta, Darnuti Khali mengaku selama mengikuti program pendampingan, pemilik UKM Souvenir Broche ini merasa sangat terbantu. “Saya menjadi binaan pertamina sudah kurang lebih 6 bulan. Tidak hanya terbantu dari segi permodalan, namun setelah mengikuti pelatihan sebelumnya, serta coaching dan mentoring, saya merasa menjadi jauh lebih paham dan terbantu baik pemasaran dan permodalan,” tuturnya.
Hal senada disampaikan Syaifullah. pemilik usaha makanan olahan coklat ini mengaku senang mendapatkan pendampingan. “Saya sudah menjalankan usaha 10 tahun lebih, dan Pertamina selalu memberikan perhatian kepada UKM binaannya. Dengan berbagai pelatihan, serta pameran yang kami diikutsertakan, tentunya sangat membantu kemajuan usaha kami,” ujarnya.•MOR VII