TERNATE – PT Pertamina (Persero) MOR VIII - DPPU Babullah Ternate mengadakan Seminar Pohon Produksi Kreatif dan Inovatif Pala dan Batik Malef, di Gedung Paud Pembina, Kelurahan Tubo, Kecamatan Ternate Utara, Kota Ternate pada Minggu (30/9/2018). Hadir dalam seminar perwakilan dari Dinas UMKM dan Koperasi juga perwakilan dari Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Ternate. Bertindak sebagai narasumber yaitu Asnia Ishaq dari kelompok IKM (Industri Kecil dan Menengah) Batik Malefo dan Cindy Sankardi dari IKM Pala.
Unit Manager Communication & CSR MOR VIII Eko Kristiawan menjelaskan, program ini diarahkan sebagai upaya Pertamina dalam meningkatkan taraf hidup ekonomi para ibu-ibu dampingan kelompok dengan memberikan pengetahuan awal tentang olahan pala dan kerajinan Batik Malefo. Selain itu, peserta juga diberikan motivasi oleh para narasumber yang bergelut di IKM olahan pala dan Batik Malefo agar dapat mandiri secara ekonomi.
Sebanyak 44 wanita yang tergabung dalam kelompok olahan produk pala Tubo dan kelompok kerajinan batik malefo mengikuti kegiatan tersebut. Kedua kelompok merupakan kelompok baru yang diinisiasi pendamping program CSR Pertamina.
Camat Ternate Utara, Dzulkifli sangat mengapresiasi langkah Pertamina DPPU Babullah yang menjalankan program CSR nya di Kelurahan Tubo. "Potensi yang beragam di Tubo ini memang perlu didukung untuk dioptimalkan,” ungkapnya.
Hal yang sama disampaikan Lurah Tubo, Djiko Tamam. “Tubo ini memang memiliki banyak potensi mulai dari adat, budaya, IKM, alam, dan lain sebagainya. Saya selaku pemimpin di Kelurahan Tubo ini sangat senang masyarakat saya mendapatkan pendampingan dari program CSR Pertamina. Semoga dengan langkah awal yang dilakukan Pertamina DPPU Baabullah ini bisa membantu memaksimalkan potensi yang sudah ada di Kelurahan Tubo ini,” jelas Djiko.
Sementara itu, Eko Kristiawan berharap program ini dapat memberi kesempatan bagi masyarakat Ternate, khususnya di Tubo untuk mengembangkan potensi pala dan batik sehingga membawa manfaat secara ekonomi.•MOR VIII