Para Perwira PT Pertamina Algeria EP (PAEP), sebagai anak perusahaan PIEP berhasil mempertahankan tanpa lost time incident selama 11 tahun beroperasi di lapangan MLN, Aljazair

11 Tahun Pertamina Berhasil Kelola Lapangan MLN Aljazair Tanpa Lost Time Incident

JAKARTA – Pertamina melalui PT Pertamina Internasional EP (PIEP) berhasil mengelola Lapangan MLN tanpa Lost Time Incident (LTI) selama 11 tahun beroperasi di Aljazair.

Capaian tersebut diraih PT Pertamina Algeria EP (PAEP), sebagai anak perusahaan PIEP, yang telah beroperasi sejak 2012 dengan total participating interest sebesar 65%. Prestasi ini juga menjadi bukti komitmen teguh PIEP terhadap keselamatan dan Budaya untuk selalu mengedepankan continuous improvement. Semua usaha tersebut dapat dicapai melalui etos kerja dan komitmen semua pemangku kepentingan.

Direktur Utama PIEP John Anis menyampaikan, milestones ini melambangkan komitmen bersama perusahaan untuk memastikan bahwa semua pekerja yang bertugas di area operasi dapat kembali ke rumah dengan selamat.

“Capaian ini patut dirayakan, namun kita tidak boleh cepat puas. Kita harus terus waspada dan proaktif dalam mengidentifikasi potensi bahaya, mitigasi risiko dan patuh terhadap standar, peraturan dan perundangan yang berlaku. Mari kita terus bekerja sama untuk menegaskan komitmen terhadap keselamatan dan terus berupaya untuk mencapai kinerja ekselen di semua proses bisnis,” tegas John Anis.

Komisaris Utama PIEP, Dharmawan Syamsu juga memberikan apresiasi kepada semua anggota tim yang selalu menjunjung tinggi standar keselamatan. "Dalam mencapai milestones ini dapat dilihat komitmen yang diberikan semua anggota tim terhadap keselamatan, dan usaha-usaha nyata kami untuk memenuhi dan bahkan melebihi ekspektasi para pemangku kepentingan utama,” pungkasnya.

PT Pertamina Internasional EP (PIEP), mrupakan bagian dari Subholding Upstream Pertamina yang mengelola wilayah kerja hulu Internasional. PIEP memainkan peranan kunci dalam bekerja sama dengan mitra luar negeri dan beroperasi di empat benua dan 12 negara untuk mendukung pencapaian Pertamina sebagai perusahaan energi kelas dunia.*SHU-PIEP

Share this post