JAKARTA - Program Bimbingan Profesi Sarjana (BPS) tahun 2017 telah mencapai babak akhir. Setelah setahun menjalani masa pendidikan, pada Jumat (19/10/2018), sebanyak 452 peserta BPS tahun 2017 dinyatakan lulus dan menjadi energi baru Pertamina.
Direktur Pemasaran Korporat Basuki Trikora Putra menegaskan, energi baru Pertamina harus mampu menghadapi era disruption saat ini serta mampu menjawab tantangan perusahaan untuk masa depan.
"Ini merupakan upaya Pertamina mempersiapkan pekerja masa depan, terlebih lagi di tengah kondisi VUCA (volatility, uncertainty, complexity and ambiguity, red) saat ini. Ini merupakan tugas yang berat. Karenanya kami telah memilih SDM terbaik bukan saja untuk perusahaan melainkan juga untuk bangsa Indonesia," tukasnya.
Ia juga mengingatkan Tata Nilai 6C harus melekat di dalam diri pekerja.
Salah satu energi baru Pertamina, Daniel Rahardianto, sangat bersyukur dipercaya untuk mendedikasikan diri di BUMN ini. “Hari ini merupakan awal bagi kami berkiprah. Kami sadar, tantangan yang lebih besar sudah menanti di depan mata. Perjuangan kita bukan untuk kita sendiri, melainkan untuk perusahaan dan negara," ungkap Daniel.
Program BPS tahun 2017 terdiri dari 13 jurusan direktorat dan fungsi yang terdiri dari yakni, Hulu, Pemasaran, Pengolahan, PIMR, Gas, Asset Management, SDM, ISC, Internal Audit, Keuangan, CSS, Legal, Corporate Secretary.•HARI/ft. TRISNO