Anak Perusahaan Berbagi Ilmu di Ajang IPA

Anak Perusahaan Berbagi Ilmu di Ajang IPA

IPA_2015JAKARTA - Selama tiga hari,  anak-anak perusahaan Pertamina berbagi ilmu  kepada para pengunjung The 39th Indonesia Petroleum Association (IPA), Convention and Exhibition,  yang diadakan di Jakarta Convention Cen­ter (JCC), Jakarta. Di stand Pertamina, mereka memberikan presentasi sesuai dengan bidang usa­ha masing-masing anak perusahaan.

 

Salah satu contohnya ada­lah pre­sentasi yang disampaikan VP HSSE  PDSI Rio Des­manto yang berbicara tentang drilling yang ramah lingkungan. Rio Desmanto menjelaskan bahwa drilling ramah lingkungan merupakan terobosan dari PDSI. Ia menyatakan ketika orang berbicara drilling, jarang sekali  orang juga berbicara masalah environment. “Kita ingin mengatakan bahwa meskipun kita perusahaan services, namun juga bisa mengelola lingkungan,” kata Rio.

 

Di hadapan mahasiswa yang menyimak penjelasan­nya, ia menegaskan PDSI bisa mengelola limbah yang selama ini dibuang untuk diolah dan menghasilkan ke­untungan.

 

Sementara Reserevoir Manager  Asset 4 PT Perta­mina EP Andri Haribowo memaparkan proses pe­ngem­bangan la­pangan tua (brown field).  Ia menjelaskan, untuk meningkatkan hasil produksi brown field, pihaknya melakukan beberapa cara. Yaitu, reaktivasi sumur-sumur yang suspended dan  reparasi dari sisi bawah tanahnya; sementara dari permukaan antara lain dengan optimalisasi surface facilities-nya.

 

Sedangkan Sr. Seismic Processing Acquisition Perta­mina Hulu Energi (PHE), Frans Langitan mem­presentasikan proses Seismic sebagai salah satu kegiatan eksplorasi minyak dan gas di PHE.

 

Banyak hal yang disampaikan oleh Frans Langitan terkait seismik, di antaranya pemetaan wila­yah kerja, akusisi data seis­mik hingga proses ber­langsungnya proses seismik.

 

Para mahasiswa yang hadir terlihat sangat antusias menyimak pemaparan ter­sebut terlebih dengan berbagai pertanyaan yang dilontarkan oleh para mahasiswa yang mayoritas jurusan Teknik Pertambangan dan Permiyakan dari Universitas Trisakti, Universitas Diponegoro, Institut Teknik Bandung dan UPN Veteran Yogyakarta.

 

Antusiasme mahasiswa juga terlihat ketika Asst Ma­nager City Gas Pertagas Niaga, Virani Yusita Sari mem­presentasikan tentang  City Gas.

 

City Gas merupakan program Pemerintah yang dijalankan oleh Pertamina melalui anak perusahaannya yaitu Pertagas Niaga sebagai upaya memaksimalkan peman­faatan sumber energi alternatif, yaitu gas alam. Gas alam tersebut didistribusikan melalui jaringan pipa untuk kebutuhan rumah tangga.

 

Para mahasiswa me­nun­jukkan pemahaman me­reka atas paparan yang disampaikan, karena dengan sigap mereka dapat menjawab dengan benar atas pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan dari hasil presentasi tersebut. Sehingga mereka berhasil membawa pulang hadiah yang dise­diakan oleh Pertamina dengan wajah ceria.•URIP/IRLI

Share this post