BUNYU- Setelah menembus angka 7.745 BOPD pada 5 Agustus 2014 dan angka produksi masih konsisten di kisaran 7.000-an BOPD, usaha peningkatan produksi Pertamina EP Field Bunyu terus gencar dilakukan. Semangat dan optimisme para pekerja yang sebagian besar tergolong muda guna mencapai angka 10.000 BOPD seolah menjawab tantangan BOD dan manajemen.
Dipimpin oleh Bunyu Field Manager Rizal Risnul Wathan, Field Bunyu menggelar acara selamatan tajak sumur lokasi B-1312 Dam Baung, Bunyu Timur. Acara selamatan dihadiri Bupati Bulungan Budiman Arifin beserta jajaran Muspida Pemda Bulungan, Dandim Bulungan, Wakapolres Bulungan serta stakeholder PT Pertamina EP Bunyu Field lainnya, pada Jumat (8/8).
Hadirnya Bupati beserta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) ini diakui merupakan bentuk apresiasi atas peningkatan produksi Pertamina EP Field Bunyu dalam beberapa minggu terakhir. “Sepuluh tahun lalu produksi Bunyu hanya 500-an BOPD. Bulan lalu produksi Bunyu di angka 5.000-an BOPD. Sekarang produksi meningkat di angka 7.000-an BOPD. Siapa sangka jika sebulan, enam bulan atau setahun kemudian Pertamina EP Bunyu bisa mencapai produksi 10.000-15.000 BOPD,” tegas Budiman Arifin dalam sambutannya.
Budiman juga menambahkan, dirinya selaku Bupati Bulungan dan jajaran Muspida Bulungan serta Muspika Bunyu berkomitmen mendukung kegiatan usaha migas Pertamina EP Field Bunyu. “Tentu saja pemerintah daerah akan terus mendukung kegiatan Pertamina EP Field Bunyu. Karena dari kegiatan migaslah masyarakat dan pemerintah mendapatkan manfaat baik dari pembangunan infrastruktur, CSR maupun dana bagi hasil,” ujarnya.
Rizal Risnul Wathan mengatakan, lokasi B-1312 merupakan lokasi keempat dari enam lokasi cluster yang di bor tahun ini. “Pengeboran ini dilakukan guna meningkatkan pencapaian produksi minyak dari Bunyu yang akan mendukung jumlah produksi minyak negara sehingga dapat memberikan kontribusi kepada pembangunan Negara dan Daerah,” ujarnya.
Pada acara tersebut, turut dilakukan pemotongan sapi sebanyak tiga ekor yang dibagikan kepada 180 orang warga sekitar serta bantuan dana kepada 50 kaum dhuafa.
Tajak sumur lokasi B-1312 menggunakan Rig N80 UE/22 bertenaga 1.000 HP milik PT Pertamina Drilling Services Indonesia (PDSI). “Kita akan melakukan pengeboran sedalam 2.492 m dengan target pengeboran lebih 47 hari dan direncanakan selesai pada September 2014,” ujar Syaiful Anam, Company Man pelaksanaan pengeboran tersebut dalam sambutannya.• WAHYU/IMAM