Costumer Visit Direktur SDM & Umum Pertamina ke PGE

Costumer Visit Direktur SDM & Umum Pertamina ke PGE

Direktur _SDM_PGEJAKARTA – Melawat ke PT Pertamina Geothermal Energy (PGE), Direktur SDM & Umum Dwi Wahyu Daryoto dan Tim Corporate Shared Service (CSS) berdiskusi mengenai update layanan CSS serta sharing rencana bisnis PGE ke depannya. Kunjungan yang berlangsung pada Jumat (9/10) di Kantor Pusat PGE ini, disambut oleh Direktur Utama PT Pertamina Geothermal Energy Irfan Zainuddin beserta Direksi dan jajaran manajemen PGE.

 

Direktur SDM & Umum Dwi Wahyu Daryoto mengatakan penggunaan istilah costumer visit dilatarbelakangi oleh keinginan direktorat yang dipimpinnya untuk mengubah pandangan terhadap CSS yang dulunya hanya sebagai entitas supporting menjadi service provider yang lebih berorientasi pada kepuasan pengguna layanan CSS. “Mudah-mudahan service yang kita berikan bisa me­muaskan dan membuat klien kita itu lebih baik,” harap Dwi.

 

Sementara Senior Vice President CSS Jeffrey Tjahja Indra mengatakan, dalam pengembangan IT, CSS memiliki visi untuk menjadi service provider berkelas dunia sehingga bermanfaat dalam efisiensi bisnis. “Salah usahanya adalah kami datang kesini untuk mendengarkan aspirasi dari costumer,” ucap Jeffrey

 

Dalam kunjungan ter­se­but, Tim CSS menyam­paikan mengenai update la­yanan-layanan CSS serta menerima masukan dari ja­jaran manajemen PGE selaku costumer CSS. “Banyak hal yang bisa kita beri masukan, dan itu mendapat tanggapan yang positif dari tim CSS. Semoga ke depannya men­jadi solusi bersama dalam pengembangan bisnis PGE,” ucap Direktur Utama PGE Irfan Zainuddin.

 

“PGE sangat membu­tuhkan improvement dalam pemanfaatan IT, khususnya untuk sistem manajemen dan sistem operasional yang saat ini memang sedang kita kembangkan. Untuk sistem operasional kita sangat membutuhkan Plan Management System yang saat ini bersama-sama CSS akan kita kembangkan,” tambah Irfan.

 

Irfan juga menjelaskan dalam resources panas bumi, saat ini Indonesia memiliki potensi nomor satu di dunia, namun pemanfaatanya ma­sih di bawah 50%. Ia juga menjelaskan bahwa trend pendapatan dalam bisnis PGE sendiri hingga September 2015 memiliki hasil yang po­sitif.

 

“Kita juga sudah meng­kalkulasi laba bersih kita.Semoga akhir tahun nanti bisa tercapai sesuai dengan target yang sudah direncanakan oleh korporasi,” ucap Irfan.•Starfy

Share this post