Bandung - Pertamina Ide Gila Energy Competition 2017 sudah memasuki putaran semifinal. Sebanyak 27 peserta (individu/grup) hadir untuk mengikuti coaching clinic dan presentasi pemaparan ide gila masing-masing peserta yang sudah didaftarkan yang akan dipilih 10 peserta untuk maju ke babak final yang akan diselenggarakan di Jakarta.
Acara yang diselenggarakan di Lembang, Jawa Barat pada 29-31 Maret ini disambut dengan antusias oleh semifinalis. Mereka merupakan peserta yang lolos seleksi dari 6.000-an ide terdaftar dalam kompetisi tersebut.
“Selamat kepada 27 peserta yang sudah lolos ke babak semifinal. Manfaatkanlah waktu pada coaching clinic ini untuk mempersiapkan presentasi sebaik-baiknya sehingga dapat masuk dalam 10 besar finalis,” ujar Harsono Budi Santoso selaku ketua tim juri Pertamina Ide Gila Energy Competition 2017.
Harsono menambahkan, kompetisi ini merupakan wadah untuk mengeksplorasi dan mengembangkan ide inovatif anak bangsa terkait new & renewable energy/bisnis energi baru dan terbarukan (NRE) melalui sarana mentoring hingga pendanaan. “Ide inovatif dari pemenang kompetisi ini nanti direalisasikan untuk menjadi sebuah model bisnis energi yang mampu dikembangkan dan diimplementasikan sebagai pengganti energi konvensional di Indonesia,” jelasnya.
Yoris Sebastian, salah seorang juri mengatakan, kompetisi ini akan menjadi ajang yang sangat seru, karena tak ada batasan kategori peserta, siapa saja bisa ikut. “Yang punya ide dan terobosan yang visible, serta memberikan dampak positif bagi sosial dan ekonomi di masyarakat, biasanya yang diminati juri yang seperti itu,” jelasnya di hadapan semifinalis.
Dengan total hadiah sebesar Rp 500 juta, diharapkan dari acara ini inovasi dapat terus berkembang dan semakin “gila”, seperti yang disampaikan oleh Yunan Prawoto asal Yogyakarta. “Acara ini merupakan ajang silaturahmi para inovator, tempat berbagi saran dan masukan dari hasil temuan. Semoga inovasi dari Pertamina Ide Gila Energy Competition 2017 dapat diimplementasikan dan dikembangkan untuk kemajuan masyarakat,” harapnya.
Akhirnya, pada 1 April 2017, diumumkan 10 finalis berdasarkan hasil penyempurnaan proposal dan persentasi sesuai dengan hasil mentoring yang dilakukan saat coaching clinic. Ke-10 finalis tersebut, yaitu Aji Setyawan, Siti Aisyah Rifayanti, Fadolly Ardin, Annisa Nur Wahyuni, Dhuha Abdul, Raden Randika Danu Saputra, Muhammad Nurhuda, Muhammad Luqman Hakim, Yusiran, dan Bagas Pramana Putra Fadhila. •HARI