JAKARTA -- Selain siap mengamankan pasokan BBM selama libur Natal dan Tahun Baru untuk kebutuhan konsumen yang melalui jalur darat, Pertamina juga menyediakan satgas layanan kesehatan selama masa Satuan Tugas Natal dan Tahun Baru (Satgas Nataru) di beberapa titik di SPBU rest area jalan tol yang disinggahi masyarakat.
Seperti yang terpantau pada Selasa, (24/12) di SPBU rest area KM 379 Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Pertamina melalui anak perusahaannya PT Pertamedika IHC menyiapkan petugas kesehatan dan ambulans untuk melayani para operator yang bertugas di lapangan. Tidak hanya itu, layanan kesehatan ini juga dapat dimanfaatkan oleh petugas keamanan, petugas jalan tol, bahkan masyarakat yang sedang melakukan perjalanan jauh kali ini.
Menurut Direktur Pemasaran Ritel Pertamina Mas'ud Khamid, dalam sehari petugas SPBU akan diperiksa dua kali untuk menjaga stamina. "Kami sangat menjaga agar petugas di lapangan tidak mengalami kelelahan," ujarnya.
Menurut Mas'ud Khamid, pemeriksaan ini sebagai bentuk kepedulian Pertamina terhadap kebugaran semua pihak.
"Kita berusaha semaksimal mungkin melayani konsumen. Untuk itu kami harus memastikan bahwa petugas kami pun dalam kondisi prima agar dapat memberikan layanan kepada masyarakat dengan baik juga," pungkas Mas'ud.
Hal senada diungkapkan Public Relations Manager Pertamedika IHC Rahmi Ken Andarini. Ia mengungkapkan, Pertamedika menurunkan tim medis di sepanjang jalur Jalur Tol Jakarta, Cikampek hingga Jalur Selatan.
"Tim medis yang kami siagakan di jalur mudik ada 14 tim yang berasal dari dua rumah sakit, yaitu RS Pertamina Jaya, RS Pertamina Cirebon, dan RS Pertamina Cilacap," tukasnya.
Menurut Ken, mereka melaksanakan pemeriksaan kesehatan Daily Check Up (DCU) dua kali sehari dan pemberian vitamin pada para operator yang bertugas di Kios Pertamax.
"DCU dilakukan pada pukul 08.00 dan 16.00 WIB. Pada setiap waktu DCU, seorang perawat akan memeriksa kondisi kesehatan para operator dan memberikan vitamin bila diperlukan agar stamina para petugas operator SPBU Pertamina tetap fit selama memberikan pelayanan pada masyarakat di masa Satgas Nataru," imbuhnya.
Ken menambahkan, pihaknya juga menyiagakan dua unit ambulance yang berasal dari RS Pertamina Jaya dan satu ambulance dari RS Pertamina Cilacap sebagai sarana medical evakuasi pada penanggulangan keadaan kedaruratan medis.*RO/AA