Dexlite Hadir di Indonesia Bagian Timur

Dexlite Hadir di Indonesia Bagian Timur

17-MOR VIII Launching DexliteAmbon - Marketing Ope­ation Region VIII (MOR VIII) Maluku Papua secara resmi memasarkan bahan bakar diesel non subsidi terbaru, Dexlite,  di Ambon (17/5). Acara ini dihadiri oleh GM Pertamina MOR VIII Made Adi Putra, Pj. Walikota Ambon Frans Johanis Papilaya, Perwakilan Hiswana Migas Ambon, Tim Manajemen Pertamina MOR VIII serta kepala SKPD Provinsi Maluku dan Kota Ambon.

 

Produk ini merupakan pro­duk bahan bakar mesin diesel yang memiliki spesifikasi, kualitas, dan harga di antara Perta­mina Dex dan Solar. Dexlite memiliki angka cetane 51 yang lebih tinggi dari solar yang hanya memiliki angka cetane 48. Dengan karakteristik ini, Dexlite sangat cocok untuk kendaraan-kendaran diesel modern, seperti Toyota Kijang Innova diesel, Isuzu, Mitsubishi Pajero, dan kendaraan-kendaraan double cabin 4x4.

 

Kota Ambon merupakan wilayah Indonesia Timur yang pertama kali meluncurkan produk Dexlite. Peresmian pen­jualan Dexlite ditandai dengan pengisian perdana pada kendaraan di SPBU 83.971.01 Pohon Puleh Ambon, oleh Pj Walikota Ambon Frans Johanis Pa­pilaya dan GM MOR VIII Made Adi Putra didampingi oleh Marketing Branch Manager Maluku Tiara Thesaufi.

 

Saat ini, Dexlite tersedia di tiga SPBU wilayah Ambon dan akan terus ditambah untuk memudahkan konsumen mem­peroleh bahan bakar diesel berkualitas dengan harga terjangkau.

 

“Produk ini diharapkan menjadi alternatif pilihan bagi para konsumen yang menginginkan bahan bakar lebih baik dari produk jenis Solar dengan harga yang lebih terjangkau,” ujar Made Adi Putra.

 

Made  menjelaskan, per­luasan wilayah penjualan Dexlite di wilayah Indonesia Bagian Timur ini  karena melihat hasil penjualan di wilayah Indonesia lainnya yang cukup baik.

 

Pj Walikota Ambon Frans Johanis Papilaya menyambut baik kehadiran Dexlite di Ambon. “Ini merupakan bentuk inisiatif dan inovasi dari anak negeri dengan melihat peluang pasar di segmen bahan bakar ken­daraan diesel. Hadirnya Dexlite di kota ini juga da­pat berkontribusi positif dalam mengurangi penggunaan bahan bakar bersubsidi Solar,” kata Frans.

 

Hal senada juga dije­laskan Made Adi Putra. “Sebagai pilihan produk baru, Dexlite memang me­miliki kualitas di atas Solar, namun harga tetap terjangkau. Yang pasti, produk ini ramah ter­­hadap lingkungan,” paparnya.

 

Made  menambahkan, pada sampai akhir tahun, ditargetkan 21 SPBU di MOR VIII sudah menye­diakan produk Dexlite. Untuk itu, MOR VIII telah mempersiapkan infrastruktur Terminal BBM, armada mobil tangki, dan infrastruktur IT serta fasilitas lainnya untuk mendukung kelancaran pemasaran Dexlite di wilayah Maluku Papua.•MOR VIII

Share this post