Di Usia 46, PTK Optimis Capai Target

Di Usia 46, PTK Optimis Capai Target

HUTPTK_2015JAKARTA – PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) me­nyam­but optimis Hari Ulang Tahunnya ke-46. De­ngan mengusung tema ‘Ber­gerak Serentak Menuju Kemajuan Bersama’, Direktur Utama PTK Subagjo Hari Moeljanto menyampaikan, bahwa segenap insan PTK mem­punyai semangat dan visi yang sama dalam mencapai target.

 

Subagjo menjelaskan,  saat ini PTK telah memiliki 12 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia. “Kita mem­berikan pelayanan tidak hanya untuk perusahaan nasional tapi juga untuk perusahaan asing yang beroperasi di Indonesia. Semua itu me­nunjukkan bahwa PTK sudah memiliki cukup modal serta optimisme bagi insan PTK untuk berkompetisi pada kondisi yang serba sulit saat ini,” papar Subagyo, di Kantor PTK, Jakarta, Kamis (9/9). 

 

Subagjo mengaku, ke­ma­juan ini terwujud atas dukungan para pemegang saham, mitra kerja, serta seluruh pihak terkait yang sudah membesarkan PTK. Kendati kondisi perekonomian global maupun nasional cukup memberatkan perusahaan. Di antaranya dengan turunnya harga minyak serta melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar. Menurutnya, kondisi tersebut sangat mempengaruhi iklim usaha PTK. 

 

Namun demikian, de­ngan semangat kerja keras insan PTK, pihaknya masih bisa berbangga diri. Diakui Subagjo, sampai dengan semester pertama pihaknya telah mendapatkan laba sekitar Rp123 miliar. Hal itu lebih tinggi sekitar 23 persen. Dimana angka tersebut menunjukkan ada pertumbuhan dalam situasi yang sulit ini.

 

Sesuai dengan tema yang diusung, Subagjo mengajak seluruh insan PTK untuk bersama-sama bergerak untuk menguatkan posisi agar senantiasa tumbuh ke arah yang lebih baik. “Tidak hanya di PTK saja tapi kita ingin tumbuh maju bersama-sama dengan mitra, customer, ataupun dengan para vendor kita. Tanpa mereka, kita tidak akan bisa maju. Tak lupa juga apresiasi kepada seluruh pe­kerja atas dedikasi dan pengabdiannya,” imbuhnya.

 

Tahun ini, sejumlah peluang akan direalisasikan. Selain pengadaan tanker, PTK juga telah menjalin kerja sama dengan PT Pelindo I dan penge­lolaan aset Pertamina di Tanggamus. “Kerja sama dengan Pelindo ini akan memandu kapal-kapal tanker yang akan melintasi Selat Malaka. Sedangkan aset Pertamina yang berlokasi di Lampung akan menjadi salah satu proyeksi ekspansi bisnis PTK dan induk perusahaan guna meningkatkan sinergi di lingkup Pertamina Grup,” bebernya.

 

Ia mengakui masih banyak hal yang harus diselesaikan bersamaan dengan banyak­nya tuntutan standar safety dan manajemen yang ter­dapat di customer PTK. Sehingga hal tersebut harus bisa terpenuhi. Lebih lanjut, Subagjo juga mengharapkan target PTK kelak di HUT ke-50 mampu mencapai Rp1 triliun.

 

Sementara itu, Direktur SDM & Umum PT Pertamina (Persero) Dwi Wahyu Dar­yoto berharap PTK mam­pu memanfaatkan peluang transportasi kelautan yang sudah terbukti efisien. Sebab Indonesia, diakui Dwi, akan menjadi poros maritim dunia. Karena itu, Dwi Wahyu Daryoto memotivasi agar seluruh insan Pertaminaterus melakukan transformasi atau perubahan yang signifikan.

 

“Melalui program Reborn Revitalisation dan Expansion, kita harus keluar dari zona nyaman. Misalnya berkolaborasi dengan pihak swasta seperti yang sudah dilakukan Pertamina kerja sama dengan Adaro. Kita harus menguatkan kerja sama tim untuk menyelesaikan target-target,” tutup Dwi.•EGHA

Share this post