Direktur Strategi, Portofolio, dan Pengembangan Usaha (SPPU) Pertamina Iman Rachman (ketiga kiri) bersama Pth Direktur Utama Nusantara Regas Joko Heru Sutopo (ketiga kanan) serta tim manajemen Nusantara Regas melakukan Management Walkthrough (MWT) ke fasilitas Floating Storage & Regasification Unit (FSRU) Jawa Barat di teluk Jakarta pada Senin (11/10/2021). (Foto: Trisno)
Direktur SPPU Pertamina Kunjungi Kapal FSRU Jawa Barat
JAKARTA – PT Pertamina (Persero) melalui Nusantara Regas memiliki kapal Floating Storage and Regasification Unit (FSRU) Jawa Barat untuk mendukung perusahaan memenuhi pasokan energi.
Direktur Strategi, Portofolio, dan Pengembangan Usaha Pertamina Iman Rachman melakukan kegiatan Management Walktrough (MWT) untuk melihat kapal FSRU Jawa Barat tersebut pada Senin, 11 Oktober 2021.
“Hari ini saya melihat-lihat bagaimana progress atau perkembangan dari FSRU Jawa Barat. Saya diajak keliling dan diperlihatkan kapal FSRU ini mulai dari fasilitasnya, fungsinya, bagaimana prosesnya dari awal LNG sampai menghasilkan gas dan disalurkan ke PLN. Saya berharap semoga kunjungan saya bisa menambah manfaat dan bisa memberikan semangat bagi kinerja pekerja di FSRU ini,” ujarnya kepada Energia.
Lebih lanjut Pth Direktur Utama Nusantara Regas Joko Heru Sutopo mengatakan kunjungan kegiatan MWT ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan Pertamina sebagai induk perusahaan. Ia memberikan penjelasan mengenai Kapal FSRU Jawa Barat yang dikelola kepada direktur atau komisaris yang hadir saat kegiatan berlangsung.
“Ini memang kegiatan rutin. Tadi kita antarkan Pak Iman berkeliling kapal untuk melihat fasilitas utama. FSRU ini adalah objek vital kami untuk mengolah LNG menjadi gas. Kami jelaskan mulai dari proses itu berjalan, sampai ke storage diolah di Regas dan sampai ke Terminal Regas tadi sehingga bisa tersalurkan ke PLN untuk Jawa, Madura, dan Bali,” jelasnya.
Ia berharap kegiatan MWT ini bisa memberikan semangat untuk pekerja agar lebih giat dalam bekerja. Ia juga berharap PLN nantinya tetap menggunakan jasa Nusantara Regas untuk bisnis ini.
“Ini akan disalurkan untuk PLN. PLN akan melayani listrik wilayah Jawa, Madura, dan Bali. Kontrak kita dengan PLN akan segera habis pada 2022, tapi kami berharap secara bisnis harusnya bisa terus karena listrik pasti dibutuhkan semua orang. Semoga kita masih tetap berkontrak dengan PLN dan semua akan semakin baik kedepannya,” tutupnya. *IDK/TA/IN