Pemerintah Kabupaten Tuban mendukung penuh rencana pembangunan Kilang Tuban. Bupati Tuban, H. Fathul Huda yakin proyek tersebut dapat memberikan efek ganda yang positif untuk masyarakat Tuban, terutama yang berada di sekitar proyek.
“Efek ganda akan dirasakan oleh masyarakat, mulai dari pembangunan hingga beroperasinya kilang minyak termegah dan termodern di kawasan Asia,” ujar Huda di hadapan media dalam kegiatan Media Gathering “Pembangunan Tuban ke Masa Depan” yang digelar di Tuban, pada Jumat (28/4).
Ia menjelskan, pada saat proyek pembangunan kilang minyak berjalan, maka akan timbul beberapa dampak ekonomi yang dirasakan. Salah satunya adalah terbukanya peluang kesempatan kerja bagi masyarakat.
Tenaga kerja yang dibutuhkan selama pembangunan kilang minyak baru diperkirakan mencapai 50.000 orang. Huda berharap masyarakat di sekitar lokasi pembangunan kilang minyak akan menjadi prioritas Pertamina dalam penyerapan tenaga kerja sehingga bisa membantu untuk menekan angka pengangguran di Kabupaten Tuban.
Efek ganda lainnya yang akan dirasakan oleh masyarakat adalah terbukanya peluang usaha bagi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) untuk memenuhi kebutuhan sandang, pangan, dan papan para tenaga kerja. Ia yakin sentra-sentra ekonomi seperti warung makan, penyewaan tempat tinggal, dan lainnya akan tumbuh di sekitar lokasi kilang minyak.
Seperti diketahui, Tuban telah ditetapkan sebagai lokasi pembangunan kilang minyak baru di Indonesia. Kilang ini didirikan sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan energi Indonesia yang semakin meningkat. Selain pembangunan kilang baru di Tuban, Pertamina juga akan meningkatkan kapasitas produk kilang-kilang lainnya.•DIT. MP3