Forum Manajemen Implementasi RPSDM

Forum Manajemen Implementasi RPSDM

PTM_RPSDMJAKARTA – Dalam rangka implementasi Restrukturisasi Pengelolaan Sumber Daya Manusia (RPSDM), Direktorat SDM Pertamina melangsungkan Forum Manajemen yang dihadiri oleh Direktur SDM Pertamina, Evita M.Tagor, jajaran SVP, VP dan GM masing-masing unit bisnis Pertamina, di Ruang Pertamax Lantai 21, (11/2).

 

Program RPSDM  digulirkan dengan tujuan mengakselerasi high per­for­mance organization, men­dorong pengembangan ka­pabilitas pekerja dan meningkatkan internal equity. Cakupannya, yaitu aspek organisasi, aspek pembinaan, aspek remunerasi dan aspek penempatan pekerja sesuai dengan kompetensinya.

 

Agar berjalan dengan lancar, dibentuk komite RPSDM yang beranggotakan wakil dari FSPPB dan wakil perusahaan. Komite tersebut akan memantau, meng­evaluasi, memberi saran penyempurnaan hingga menyiapkan proses penye­suaian termasuk perubahan-perubahan di dalam PKB yang termasuk di dalam RPSDM.

 

Presiden FSPPB, Ugan Gandar menilai pro­gram RPSDM sangat baik dan strategis. Namun menu­rutnya, RPSDM membu­tuhkan penanganan yang cermat. Ia menegaskan, FSPPB siap bermitra dengan perusahaan dan anak perusahaan demi kepentingan perusahaan dan para pekerja. “FSPPB dalam kapasitasnya siap mendukung perubahan ini. Mari kita sama-sama untuk bertanggung jawab. Kami dari FSPPB siap untuk mengawalnya,” tegas Ugan.

 

Ada beberapa tahapan RPSDM yang akan dilakukan yaitu penataan organisasi, penataan placement, dan penataaan sistem remunerasi yang berdasarkan pada konsep equal pay equal job.

 

“Ketika ini sudah dipu­tuskan oleh direksi, maka sudah menjadi sebuah perubahan dan kebijakan perusahaan. Oleh karena itu level SVP, VP dan GM harus memahami  dan peduli apa yang terjadi dengan anggota-anggotanya,” lanjut Ugan.

 

Sementara itu VP Gas Domestik Pertamina, Gigih Wahyu Hari Irianto juga menyambut baik forum tersebut karena level SVP, VP dan GM di-challenge untuk segera bisa menyelesaikan dinamika di SDM. Lebih dari itu pihaknya berharap untuk level operation perlu ada suatu guidance dan tools yang jelas terkait dengan restrukturisasi organisasi.

 

“Kita menyambut positif dengan serikat pekerja yang aktif mendorong dan membantu perusahaan menjadi world class company. Bagaimanapun, SDM adalah value yang paling besar bagi suatu korporasi. Pengelolaan SDM yang lebih baik pada akhirnya dilakukan demi Perta­mina yang lebih baik di kemudian hari,” ujar Gigih.•IRLI

Share this post