PALEMBANG - General Manager Marketing Operation Region (MOR) II Sumbagsel Herman M. Zaini menekankan pentingnya penerapan safety dalam setiap kegiatan operasional di lingkungan usaha Hiswana Migas di wilayah Sumbagsel. Hal tersebut disampaikan Herman selaku Pembina DPD II Hiswana Migas Sumbagsel dalam acara Musda ke-IX, Jumat (20/1).
“Safety menjadi perhatian kami dan perlu disikapi seluruh anggota Hiswana. Hampir setiap hari ada laporan kecelakaan migas dan tanpa kita laporkan, kejadian tersebut sudah dengan cepatnya beredar di media sosial,” jelasnya. Herman mencontohkan berbagai insiden kebakaran yang terjadi di SPBU karena kurang disiplinnya petugas di lapangan memberikan arahan kepada para pengemudi untuk mematikan mesin kendaraan saat mengisi. “Hal-hal seperti ini sepertinya sepele, tetapi jika ada insiden, Anda sebagai pengusaha pun akan mendapatkan dampak kerugiannya,” tambahnya.
Musda Ke-IX DPD II Hiswana Migas Sumbagsel digelar selama sehari, dan dibuka oleh Wakil Gubernur Sumsel Ishak Mekki, dan dihadiri oleh Ketua Umum DPP Hiswana Migas Eri Purnomo Hadi, Ketua DPP yang telah habis masa jabatannya Bayumi Usmandiah.
Selain agenda pemilihan kepengurusan baru, Ketua Umum DPP Hiswana Migas Eri Purnomo Hadi menyampaikan beberapa perkembangan terkait kenaikan filling fee bagi para pengusaha SPPBE, workshop HSSE bagi anggota Hiswana Migas seluruh Indonesia. “Saya harap semua anggota ikut hadir, karena workshop tersebut sangat penting guna kelanaran operasional yang selalu aman,”tandasnya.
Sementara itu ketua DPP lama Bayumi berharap pengurus baru yang terpilih dalam Musda ke-IX, dapat meningkatkan hubungan baik dengan semua pihak, dan bisa menyikapi dengan positif harapan ke depan dalam menerapkan safety dalam setiap kegiatan bisnis.•DSU