IPA ke- 36 Tahun 2012 : Bekerjasama Memenuhi Kebutuhan Energi Nasional

IPA ke- 36 Tahun 2012 : Bekerjasama Memenuhi Kebutuhan Energi Nasional

Jakarta - Sebanyak 160 perusahaan lokal dan multinasional termasuk PT Pertamina (Persero) ikut ambil bagian dalam konvensi dan pameran migas IPA ke-36 sebagai kesempatan strategis bagi pelaku industri migas dalam menciptakan iklim investasi konstruktif untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.


Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Jero Wacik membuka Konvensi dan Pameran Indonesian Petroleum Association (IPA) ke-36 yang berlangsung selama tiga hari 23 - 25 Mei 2012 di Jakarta Hall Convention Center (JHCC).


Sesuai dengan tema IPA kali ini "Working Together To Meet Indonesia's Energy Needs " Jero Wacik menyampaikan 2 (dua) pesan dari Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono terkait industri migas.


Pesan pertama adalah Pemerintah dan industri migas harus saling. bekerja sama. "Kalau Pemerintah jalan sendiri tanpa peduli dengan kepentingan industri migas dan begitupun sebaliknya maka akan terjadi ketimpangan," ungkap Jero dalam sambutannya, Rabu (23/5).


Selanjutnya banyaknya sumber energi yang dimiliki oleh Indonesia maka perlunya memproduksi energi sebanyak-banyaknya yang dikontribusikan untuk kepentingan bangsa dan kepentingan dunia. "Kedua pesan tersebut harus bisa kita jabarkan di dalam kehidupan kita mengelola industri migas," kata Jero Wacik terkait pesan Presiden.


Lebih lanjut President IPA, Elisabeth Proust mengatakan hingga saat ini, lebih dari tiga perempat cadangan energi terpulihkan nasional telah dihasilkan. Jika Indonesia ingin tetap memiliki sumber daya energi yang berkelanjutan, maka harus diupayakan dengan cepat untuk menemukan sumber daya yang baru.


"IPA yakin sektor migas dapat terus memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional dan sangat penting bagi seluruh pemangku kepentingan dan pihak industri sendiri untuk fokus pada kolaborasi, kerjasama dan koordinasi," ujarnya.


Direktur Hulu Pertamina, Muhamad Husen berkesempatan mempresentasikan project-project Pertamina untuk pengembangan migas dan infrastrukturnya sebagai succes story Pertamina di dalam pengembangan migas hingga ditahun 2015 dihadapan Menteri ESDM, Jero Wacik saat mengunjungi both Pertamina.


Terkait dengan program Pemerintah konversi Bahan Bakar Minyak ke Bahan Bakar Gas, Muhamad Husen mengatakan untuk ditahun 2012 ini akan banyak lapangan-lapangan gas yang akan dikembangkan oleh Pertamina antara lain di wilayah Prabumulih, Jambaran-Blok Cepu, lapangan West Madura dan Blok Migas Offshore North West Java (ONWJ).

Share this post