Jakarta Pertamina Energi VS Bank Bjb Pakuan panaskan buka laga Proliga 2019
Pecinta voli di Indonesia kembali disuguhi Liga Bola Voli papan atas Proliga 2019.
Tim putri Jakarta Pertamina Energi vs Bandung Bank bjb Pakuan menjadi laga pembuka Proliga 2019 di GOR Amongrogo Yogyakarta, Jumat (7/12/2018).
Dalam kesempatan ini Tim JPE Putri memberikan kesan pembuka yang manis. Dengan komposisi pemainn Ann Stepaniuk, Megawati Hangestri, Gina Nicole, Novi Merliyana, Yolana Bheta P, Asih Titi Pangestu, Amasya Manganang, Millenia Gumilar, Difa Ameyda, Tasya Aprilia Putri, Nandita Ayu Salsabila, Rosalina Wardani, Yulis Indahyani, Novia andriyanti dan Pelatih Muhammad Ansori.
TIm JPE Putri percaya diri melibas Tim Putri Bandung Bank BJB Pakuan hanya dalam tiga set langsung dengan skor 3-0 (25-15, 25-22, dan 25-23).
Seperti diketahui pertandingan pertama ini sangat menarik, karena kedua Tim di Proliga tahun lalu bertarung sengit di laga final yang dimenangkan JPE Putri.
Pelatih Jakarta Pertamina Energi, Muhammad Ansori menyampaikan dirinya sangat bersyukur dengan kemenangan ini
"Kemenangan Pertama adalah moment yang sangat penting, hal ini menjadi Motivasi bagi pertandingan sslanjutnya,sejak dari awal persiapan sudah kami lakukan. Ketika melawan Bandung Bank BJB Pakuan, kami harus melakukan berbagai rotasi pemain hingga 6 kali, namun ternyata itu tak sia sia dibuktikan dengan kemenangan ini" Ujarnya.
Ansori menambahkan meski merasa puas dengan kemenangan di pertandingan pertama, ia mengingatkan anak asuhnya tidak lengah
"Bandung Bank BJB Pakuan memiliki banyak pemain muda, tadi kita sempat kejar mengejar angka. Kami akan terus melakukan evaluasi khususnya dalam aspek Self Received dan Blocking. Ini baru awal, kami selanjutnya dalam waktu dekat akan menghadai lawan lain yaitu timm Putri Jakarta BNI 46. Tentunya kita memiliki strategi dan penanganan berbeda".
Sementara itu Pelatih Bandung Bank BJB Pakuan, Teddy Hidayat menyampaikan,
"Bandung Bank BJB Pakuan memiliki target lolos di final four, kekalahan di pertandingan melawan JPE Putri menjadi evaluasi bagi kami, Pemain muda mendominasi tim ini, karena itu mereka belum mengenal atmosfer dan memerlukan pengalaman bertanding lebih banyak lagi" Pungkasnya.
(Rin/Kun)