Kenali Terapi Akupuntur Untuk Program Kehamilan

JAKARTA - Terapi akupunktur merupakan pengobatan tradisional dari negeri Cina dan telah dikenal sejak lama. Teknik pengobatan ini dilakukan dengan cara menusukkan jarum khusus berukuran kecil ke titik-titik khusus di permukaan tubuh pada kedalaman tertentu.

Siapa sangka terapi akupuntur menjadi salah satu upaya yang dapat Anda pilih dalam program kehamilan. Menurut dr. Ira Primayana, Sp.Ak Dokter Spesialis Akupuntur RSPP saat diwawancara Energia TV pada 12 Juli 2021 di Rumah Sakit Pusat Pertamina, terapi akupunktur bisa menjadi salah satu pilihan dalam menangani Infertilitas.

Infertilitas adalah kegagalan suatu pasangan untuk mendapatkan kehamilan sekurang-kurangnya setelah satu tahun berhubungan secara teratur tanpa kontrasepsi.

“Adapun penyebab dari infertilitas adalah faktor berat badan seperti obesitas, masalah zat-zat kimia yang kita hadapi bisa dari kosmetik atau peralatan rumah tangga. Kemudian kebiasaan merokok pada beberapa wanita atau pun disebabkan minum alkohol. Ada juga penyebab karena kelenjar tiroid karena terlalu banyak berolahraga dapat juga sebabkan infertilitas pada beberapa pasangan,” paparnya.

Akupunktur bisa menjadi solusi penanganan infertilitas. Manfaat akupunktur untuk infertilitas adalah membantu memperbaiki penyebab memperbaiki aliran darah ke rahim. Dapat memperbaiki ketebalan dinding rahim dan juga dapat membuat kita agak lebih rileks dalam jalani terapi dan menstabilkan hormon-hormon pada tubuh kita, Ira menambahkan.

Lebih lanjut, Ira memaparkan bahwa terapi akupuntur bisa dilakukan yaitu 1 sampai 2 bulan sebelum menjalani terapi kehamilan kemudian untuk frekuensi akupuntur sendiri sampai 1-2 kali dalam satu Minggu. Lamanya terapi pada saat akupuntur sekitar 20 menit. Bagian tubuh yang akan dilakukan akupuntur yaitu di bagian kepala, bagian tubuh daerah perut bawah sekitar rahim, lengan dan daerah kaki.

“Adapun tingkat keberhasilan akupuntur pada Infertilitas sebesar 56-58%. Jika Anda tertarik, Anda bisa langsung datang ke Poli Akupuntur RSPP dengan jadwal praktik dari Senin-Sabtu,” tutup Ira. *RIN/PW/IN