Kick off Meeting Implementasi BTP Corporate Cash Management Fase III

Kick off Meeting Implementasi BTP Corporate Cash Management Fase III

16-BTP CCM

JAKARTA – Sebagai bagian dari lima prioritas perusahaan untuk mewujudkan visi peru­sahaan energi nasional kelas dunia, Pertamina menggelar Kick Off Meeting Implementasi BTP Corporate Cash Management Fase III antara PT Pertamina Trans Kon­tinental dengan PT Per­tamina Patra Niaga.

 

Penandatanganan Pia­gam dilakukan secara oleh SVP Financing & Business Support PT Pertamina (Per­sero) Budhi Himawan, Direk­tur Keuangan & SDM PT Pertamina Trans Kontinental Syahril Rachmad Atas, dan Direktur Administrasi & Keuangan PT Pertamina Patra Niaga Said Reza Pahlevy.

 

Dalam sambutannya SVP Financing & Business Support Pertamina Budhi Himawan menjelaskan, BTP Corporate Cash Ma­na­gement merupakan upa­ya perbaikan struktur keuangan perusahaan yang menjadi salah satu dari lima prioritas strategis Pertamina. Lebih lanjut, kata Budi, hal ini sebagai tindak lanjut te­muan ICM PwC 2014 ter­kait perlunya sentralisasi kebijakan pengelolaan Treasury di Pertamina.

 

Menurutnya, tujuan uta­ma dari implementasi BTP Corporate Cash Ma­nagement adalah penerapan standar kebijakan treasury yang seragam di seluruh Per­tamina grup sesuai dengan best practice.

 

Seperti diketahui, BTP Corporate Cash Mana­ge­ment telah dimulai sejak Februari 2015 di Kantor Pusat Pertamina dan di-roll out ke seluruh entitas anak perusahaan hulu, PT Pertamina Gas dan PT Pertamina Lubricants.

 

“Kick off meeting ini akan menjadi milestone dimulainya BTP Corporate Cash Management di dua anak perusahaan hilir yang terpilih, yaitu PT Pertamina Trans Kontinental dan PT Pertamina Patra Niaga,” im­buh Project Owner BTP Corporate Cash Mana­gement.

 

Program kerja BTP yang akan diimplementasikan, di antaranya Cash Visibility, Cash Positioning, Cash Pooling, Forex Risk Mana­gement, Cash Card, Cen­tralized Payment di Kantor Pusat Anak Perusahaan, Bank Account Restructuring, dan Short Term Investment termasuk penempatan di bank BUMN Syariah.

 

“Seluruh program ker­ja tersebut didesain untuk dapat meningkatkan ke­mam­puan perusahaan un­tuk mengelola dana serta resiko keuangan secara lebih optimal dengan mengacu pada best practice,” tu­tup­nya, di Kantor Pusat Pertamina, Rabu (22/6).

 

Senada dengan itu, VP Treasury Pertamina Na­rendra Widjajanto menambahkan, langkah ini merupakan ini­siasi para direksi Pertamina untuk mendorong kemajuan perusahaan di masa men­datang. “Diharapkan pro­gram kerja ini dapat berjalan dengan baik dan lancar,” tambah Project Leader BTP Corporate Cash Mana­ge­ment.•EGHA

Share this post