Kini, Bandara Warukin Melayani Penerbangan untuk Umum

TANJUNG – Selebrasi atau sambutan dengan penyiraman air melalui water canon pada sebuah pesawat yang biasa disebut dengan Water Salute dilakukan sebagai tanda bahwa telah komersialnya Bandara Warukin.

Bandar Udara Warukin merupakan Bandar Udara milik PT Pertamina (Persero) yang dikelola oleh PT Pelita Air Service telah memiliki Sertifikat Bandara Khusus No. 062/SBU-DBU/III/2018 tanggal 12 Maret 2018 dan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM. 233 Tahun 2019 tanggal 5 November 2019 tentang Penetapan Bandara Khusus Warukin guna melayani kepentingan umum.

Menyambut diijinkannya Bandara Warukin untuk melayani kepentingan umum, dalam rangka Hari Ulang Tahun Kabupaten Tabalong ke-54, Gubernur Kalimantan Selatan, Bapak H. Sahbirin menyambut baik diresmikannya Bandara Warukin di Kabupaten Tabalong sebagai Bandara yang dapat dipergunakan secara komersial, “hal ini berarti membuka Kabupaten Tabalong yang kini bukan lagi sebagai halaman belakang Provinsi Kalimatan Selatan akan tetapi menjadi beranda depan apalagi dengan rencana pindahnya Ibu Kota Negara ke Kalimantan Timur,” ujarnya.

Maskapai yang telah masuk ke Bandara Warukin yakni Airfast Indonesia dengan rute Banjarmasin – Tanjung Warukin setiap hari Senin sampai dengan Jumat, selain itu ada juga maskapai Pelita Air Service dengan rute Halim Perdana Kusuma – Tanjung Warukin setiap hari Selasa dan Kamis.

Diharapkan dalam waktu dekat maskapai lain seperti Garuda Indonesia, Lion Group, Sriwijaya Air, Jhonlin Air, Citilink, Transnusa dan Sushi Air akan masuk ke Bandara Warukin untuk melayani penumpang umum.

Direktur Manajemen Aset PT Pertamina (Persero) M. Haryo Yunianto selaku pemilik asset menyampaikan, dengan diresmikannya bandara khusus yang dapat melayani kepentingan umum maka selain bentuk kepedulian BUMN kepada masyarakat untuk meningkatkan perekonomian khususnya di wilayah Kalimantan Selatan dan sekitarnya juga merupakan upaya optimalisasi Aset BUMN yang dapat memberikan nilai tambah dan pendapatan lain-lain melalui Anak Usaha PT Pelita Air Service.

Seperti diketahui, PT Pelita Air Service melayani kebutuhan Pertamina untuk rute Jakarta-Dumai-Jakarta dan Jakarta-Cilacap-Jakarta. "Selanjutnya, Pertamina akan mengoptimalkan ekses kapasitas dengan memanfaatkan Aset berupa bandara yang terletak di Tabalong Kabupaten Tanjung, Kalimantan Selatan dengan penerbangan Halim Perdanakusuma-Warukin-Halim Perdanakusuma," tutupnya.•

Share this post