Komisi XI DPR Tinjau PGE Area Geothermal Lahendong

Komisi XI DPR Tinjau PGE Area Geothermal Lahendong

8-PGE-Komisi XI LHD _1TOMOHON- Di bawah komando Achmad Hafisz Tohir, Komisi XI DPR RI akhir Maret lalu melakukan kunjungan kerja ke PGE Area Geothermal Lahendong. Rombongan diterima oleh Direktur Utama PGE Irfan Zainuddin didampingi GM AG Lahendong, Salvius Patangke, di Kantor PGE Area Lahendong.

 

Achmad Hafisz Tohir menyampaikan maksud kunjungan kerja tersebut sebagai upaya anggota DPR memantau perkembangan pemanfaatan sumber daya energi terbarukan di Indonesia, khususnya wilayah Sulawesi Utara.

 

“Kami ingin mengetahui realisasi produksi, perkembangan pem­bangunan infrastuktur dan isu-isu strategis panas bumi hingga proyeksi pembiayaan serta investasi bisnis panas bumi di Lahendong,” ujar Achmad Hafisz.

 

Dalam kesempatan tersebut, Irfan Zainuddin memaparkan tentang bisnis pengembangan panas bumi yang dilakukan PGE secara umum dan Area Lahendong. Dikatakan Irfan, saat ini PGE mengelola 14 wilayah kerja dengan total kapasitas pembangkitan sebesar 532 MW yang dikelola sendiri dan 875 MW yang dilakukan dengan skema kontrak operasi bersama.

 

Khusus Area Lahendong, kapasitas terpasang saat ini adalah 120 MW dan diproyeksi akan meningkat menjadi 170 MW di tahun 2021 melalui penambahan dari small scale (2 x 5 MW) dan PLTP Unit 7 & 8 masing-masing sebesar 20MW. “PLTP Lahendong Unit 5 & 6 merupakan total project PGE yang diresmikan oleh Presiden RI pada akhir Desember 2016,” ujar Irfan.

 

Lebih lanjut Irfan Zainuddin berharap, melalui kunjungan kerja anggota dewan dapat membawa angin positif pada perkembangan pengelolaan energi panas bumi di Indonesia.

 

Kunjungan rombongan Komisi XI DPR RI diakhiri dengan peninjauan ke sumur 27 di Tompaso dan ke PLTP Lahendong Unit 5 & 6.•PGE

Share this post