Komitmen PGE untuk Good Corporate Governance

Komitmen PGE untuk Good Corporate Governance

GCG_PGEJakarta – Direktur Utama Pertamina Geothermal Energy (PGE), Ronny Gunawan ber­sama jajaran Direksi lainnya menan­datangani dokumen Good Corporate Governance (GCG), pada Rabu, (29/1) di Kantor Pusat PGE, Menara Cakrawala, Jakarta.

 

Dokumen-dokumen ter­­sebut terdiri dari su­rat pernyataan tidak ber­ben­turan kepentingan, dan pernyataan lain terkait ko­mit­men memegang teguh prinsip GCG. “Ini merupakan bukti nyata komitmen insan Pertamina Geothermal energy terhadap Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku atau code of conduct . Selain itu,  ini adalah komitmen pencegahan terjadinya konflik kepentingan dalam bentuk apapun dengan selalu mengutamakan ke­pentingan perusahaan diatas kepentingan pribadi dan pihak lain,” kata Direktur Utama PGE, Ronny Gunawan.

 

Ronny juga mengatakan, tahun 2013 pen­capaian penerapan GCG di PGE men­capai predikat yang baik, yakni di skor 89.8. Menurutnya hal tersebut menunjukkan PGE telah menempatkan GCG sebagai sistem dalam pengelolaan perusahaan. Dengan menerapkan prinsip-prinsip GCG sebagai dasar proses dan mekanisme dalam pengelolaan perusahaan yang prinsipnya adalah transpransi, akuntabilitas, per­tanggungjawaban, ke­mandirian dan kewajaran.

 

“PGE selalu berusaha me­nerapkan GCG secara kon­sisten agar tujuan penerapan GCG yang dibangun dapat dicapai. Yang tujuannya adalah untuk kita semua, untuk perusahaan kita,” ung­kap Ronny kepada puluhan pekerja yang hadir.

 

Dalam kesempatan yang sama, digelar pula sosialisasi GCG dan pemaparan materi seputar Money Laundry dari Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Muhammad Yusuf. Ia menuturkan tentang pa­ra­digma baru dalam mem­berantas kejahatan, yakni dengan proceed of crimes yang merupakan titik lemah dari kejahatan. “Kesulitan mendeteksi kejahatan dan pertanggungjawaban pidana pelaku intelektual dapat diatasi, dengan menelusuri harta kekayaan follow the money not the subject, “ kata Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Muhammad Yusuf.

 

Selain dihadiri oleh jajaran manajemen PGE acara ini juga dihadiri oleh mantan Direksi Pertamina, serta Persatuan Wanita Patra (PWP).•SAHRUL

Share this post