JAKARTA – Lembaga Administrasi Negara (LAN) melakukan kunjungan ke Pertamina dalam rangka mempelajari pengelolaan improvement dan inovasi yang diterapkan di lingkungan Pertamina.
Di hadapan 35 peserta yang hadir, Vice President Quality Management System & Knowledge Management Pertamina, Faisal Yusra, menerangkan tugas dan tanggung jawabnya dalam meningkatkan kinerja perusahaan melalui penciptaan, budaya perbaikan berkelanjutan, dan peningkatan efektifitas. Begitu juga dengan keselarasan visi perusahaan dalam mengimplementasikan sistem standar dan budaya berbagi pengetahuan yang dijalankan dalam koridor proses bisnis.
“Hal tersebut tentunya melibatkan pemberdayaan SDM dengan kompetensi sesuai dengan tuntutan bisnis organisasi,” jelas Faisal, di Kantor Pusat Pertamina, Senin (25/5).
Ia juga menekankan, bahwa quality management yang baik adalah dengan melakukan perbaikan berkelanjutan. Menurut Faisal, setidaknya terdapat empat pilar dalam quality management, diantaranya, Continuous Improvement Program (CIP). CIP merupakan sistem penyelesaian masalah pekerjaan dan ide inovasi secara berkelanjutan di Pertamina. “Keberhasilan itu harus bisa di replikasi di tempat-tempat lain” ujarnya.
Keberhasilan CIP terbukti menghasilkan value creation sebesar Rp 8,008 triliun di tahun 2014, melalui 1.975 risalah dari seluruh Unit Operasi dan Anak Perusahaan. CIP telah banyak meraih predikat terbaik, antara lain, 1 Diamond Awards dan 6 Gold Awards pada Forum Kompetisi Internasional (ICQCC – Srilanka, ICQ Jepang & Qualcon – Australia). Selain itu, CIP Pertamina juga sukses merebut 32 kategori Platinum, 18 kategori Gold, 5 Best Favorit Stream, 7 Best Presentation Stream dan 8 Best Performance Stream dalam Forum Kompetisi Nasional (Temu Karya Mutu & Produktifitas Nasional – TKMPN).
Pencapaian insan mutu Pertamina tersebut, membuktikan pekerja Pertamina mampu bersaing di berbagai forum nasional hingga internasional dan menunjukkan implementasi terhadap tata nilai perusahaan seperti capable, confident, competitive dan commercial.
Sementara Desy Fernanda selaku pimpinan LAN, mengapresiasi sejumlah program dan inovasi yang dilakukan Pertamina untuk meningkatkan produktifitas kerja perusahaan. Ia berharap langkah inspiratif tersebut dapat diimplementasikan di instansinya. “Kunjungan ini juga bermaksud untuk mengetahui seberapa jauh quality management, program dan inovasi yang dikembangkan oleh Pertamina,” tutupnya.•Nabila/Egha