Marketing Operation Region V Pertamina Raih Penghargaan Supply Loss Produk Terbaik Tingkat Nasional

SURABAYA -- Dalam rangka mengefisiensikan penyusutan minyak dalam proses distribusi ke konsumen, Pertamina sejak tahun 2015 silam membentuk sebuah program bertajuk Pembinaan Tata Kelola Arus Minyak (PTKAM). Program ini bertujuan agar penyusutan minyak dalam kegiatan serah terima memenuhi standar yang telah ditetapkan, yaitu 0,3 persen pada prosesnya.

Hal inilah yang mendorong Pertamina, melalui Marketing Operation Region (MOR) V Jatimbalinus untuk terus meningkatkan performanya dalam melakukan distribusi BBM yang sesuai dengan standar dan meminimalisir losses dalam kegiatan distribusinya.

Pada Senin (2/3), MOR V Jatimbalinus berhasil menyandang penghargaan Performance Supply Loss Terbaik di MOR pada tahun 2019. Penghargaan dengan kategori Platinum ini diserahkan langsung oleh Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati kepada General Manager MOR V Werry Prayogi di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta.

Dalam sambutannya, Nicke mengatakan semenjak tahun 2014, losses arus minyak maupun supply yang dialami Pertamina terus menurun setiap tahunnya. “Kami mengapresiasi insan-insan Pertamina yang sudah bekerjasama dalam teamwork untuk membuat suatu program yang mengefisiensikan susut minyak dan supply. Peran ini tentunya menjadi sangat penting, baik untuk Pertamina dan Bangsa," tambah Nicke.

Nicke menambahkan untuk tahun 2020 ini, diharapkan program-program dari PTKAM disinergikan dengan digitalisasi seiring dengan berkembangnya revolusi industri 4.0. Dengan digitalisasi, Pertamina akan semakin optimal mengefisienkan losses pada minyak maupun supply karena digabungkan dengan teknologi termutakhir dan maju.

Tidak hanya itu, Pertamina MOR V berhasil meraih kategori lain dalam penghargaan PTKAM tersebut. Dimana penghargaan Best Lab berhasil diraih oleh Integrated Terminal Manggis. General Manager Pertamina MOR V, Werry Prayogi menyatakan bahwa ke depannya Pertamina MOR V akan terus berupaya menekan losses yang terjadi dalam arus minyak. “Losses perlu ditekan agar produk tersebut dapat sampai kepada konsumen dalam kuantitas yang tepat. Penghargaan best lab ini juga membuktikan bahwa kami selalu memastikan produk yang sampai kepada konsumen selalu dalam kualitas terbaik untuk dipasarkan”, tutup Werry.*MOR V