MT Sanggau Siap Reflagging

MT Sanggau Siap Reflagging

5-foto Bersama Crew Kapal SanggauJakarta – Setelah melewati proses penamaan dan peresmian pada 27 Ja­nuari 2016 lalu, kapal tanker MT Sanggau me­lakukan perjalanan ke Batam. Perjalanan kapal yang dinahkodai Capt Tri Tunggal Baharialam dimulai pada 29 Januari 2016, de­ngan 26 awak kapal. Kapal akan menempuh per­jalanan selama  8 hari dan tiba di Batam pada 6 Februari 2016.

 

Sebelum berangkat SVP Shipping Mulyono mem­berikan arahan kepada seluruh awal kapal untuk me­melihara kapal dan menjaga keselamatan selama perjalanan. “Safety first, keselamatan tetap no­mor satu. Saya harap rekan-rekan bisa menjaga keselamatan selama per­jalanan dan memelihara kapal dengan baik agar bi­sa sampai Batam untuk selanjutnya dilakukan Reflagging,” jelas Mulyono.

 

\Reflagging adalah peng­gantian bendera kapal dari bendera asing menjadi bendera Indonesia. Aturan ini dijalankan berdasarkan Azas Cabotage yang ter­tuang dalam Inpres No. 5/2005, 28 Maret 2005 dan UU No. 17 Tahun 2008 ten­tang Pelayaran (7 Mei 2008).

 

Dalam undang undang tersebut diatur tentang pengo­perasian kapal tanker, dimana mulai ta­hun 2010 kapal-kapal ber­bendera asing dilarang meng­angkut penumpang dan/atau barang antar pulau atau antar pelabuhan di wilayah perairan Indonesia.  Dengan demikian kapal-kapal yang beroperasi di Indonesia harus ber­bendera Indonesia, dimiliki (kepemilikan mayoritas oleh orang Indonesia), dan diawaki oleh orang In­donesia. Peraturan tersebut berlaku untuk semua ka­pal yang beroperasi di Indonesia, tanpa ter­ke­cuali kapal-kapal yang dioperasikan oleh Per­tamina.

 

Kapal MT Sanggau di­bangun oleh Newtimes Ship­building Co. Ltd., yang berlokasi di Jinjiang, Provinsi Jiangsu, China. Ka­pal tersebut merupakan kapal milik ke-66 dari to­tal 273 armada kapal yang dioperasikan dalam menjamin keamanan pa­sokan energi di dalam ne­geri. Kapal senilai US$31 juta ini direncanakan mulai beroperasi pada awal Maret 2016.•IFKI/DSU

Share this post