Munas FSPPB Ke-V, Momentum Bangkitnya Pekerja Pertamina Bersatu

Munas FSPPB Ke-V, Momentum Bangkitnya Pekerja Pertamina Bersatu

Munas _FSPPBSURABAYA – “Indonesia Merdeka, Pertamina Jaya, Pekerja Sejahtera !” begitulah yel – yel yang dilontarkan Presiden Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) Ugan Gandar, saat memberikan sambutan pada Kongres Pekerja dan Musyawaran Nasional (Munas) ke-V FSPPB. Ugan menyampaikan agar Pertamina harus ber­kolaborasi dengan stakeholder. “Per­juang­an dalam lima tahun terakhir, Pertamina harus berkolaborasi dengan stake­holder Pertamina yaitu rakyat Indonesia,” ujarnya.

 

Perhelatan yang dige­lar di Ruang Fastron, Ge­dung Menara Marketing OPeration Region (MOR)Region V tersebut, dibuka secara resmi oleh Presiden Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) Ugan Gandar, Direktur SDM & Umum Dwi Wahyu Daryoto, GM MOR V Giri Santoso dan Sekjen FSPPB Noviandri, pada Kamis (15/1).

 

Munas yang dilksanakan setiap 3 tahun ini mengang­kat tema “Menjaga Ke­man­dirian SP/FSPPB da­lam Memperjuangkan Kedaulatan Energi Na­sional dan Mengawal Ke­­langsungan Bisnis Per­­tamina” dan diikuti per­wakilan dari Serikat Pekerja Pertamina  di seluruh  In­donesia.

 

Munas ke-V FSPPB selama empat hari tersebut, memiliki satu target dan tu­juan yang tidak seperti biasanya, mengingat tan­tangan Pertamina ke depan menjadi lebih berat lagi. Sehingga Ugan menyatakan Munas kali ini harus menjadi momentum bangkitnya pe­kerja Pertamina bersatu “Sudah saatnya Munas ini dijadikan sebuah mo­mentum bangkitnya pekerja Pertamina bersatu. Tidak ada lagi silo-silo dan tidak ada lagi Direktorat yang paling hebat. Semua harus bersatu dan berjuang ber­sama-sama,” ujar Gandar saat diwawancarai di sela-sela acara.

 

Sementara itu, Direktur SDM & Umum Dwi Wahyu Daryoto berharap hubungan perusahaan dan serikat pe­kerja harus sebagai part­ner perusahaan  untuk me­wujudkan Pertamina yang lebih baik. “Pertamina ju­ga menyambut baik ada­nya Munas FSPPB  yang berkesinambungan. Ke­mitraan antara perusahaan dan pekerja sangat pen­ting untuk mencapai visi Pertamina di tahun 2025,” jelas Dwi.

 

Pada Munas kali ini, FSPPB juga memberikan aspirasi dan penghargaan dalam bentuk 2nd FSPPB Award kepada pihak eksternal  untuk  5 kategori yaitu, Institusi, Profesional, BEM (Badan Eksekutif Ma­hasiswa),  Seniman dan LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat). Acara juga diisi dengan Seminar Na­sional “Bisnis Gas dan Restrukturisasi Tata Kelola Migas Nasional”.•PRIYO

Share this post