JAKARTA - Indonesia kini sedang menghadapi gelombang kedua pandemi Covid-19. Menurut data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 jumlah kasus positif per Kamis, 24 Juni 2021 mencapai 2.053.995 kasus, dan DKI Jakarta menjadi yang tertinggi dengan lonjakan kasus baru Covid-19 sebanyak 7.505 kasus.
Alhasil, kapasitas oksigen rumah sakit kian menipis bahkan habis. Tak hanya itu, keterisian tempat tidur juga meningkat drastis, hampir penuh atau bahkan sudah penuh.
Hal ini tentunya berdampak kepada mental para tenaga kesehatan (nakes) yang menjadi gerbang terakhir dalam menangani pasien.
"Ini puncak yang kedua, saat ini banyak teman-teman kami yang turut terpapar. Melihat hal Itu tentu kami sebagai nakes cukup down," kata dr. Adhika Putra saat diwawancarai oleh Tim Energia pada Jumat, 25 Juni 2021, melalui sambungan daring di Jakarta.
Namun bukan Adhika namanya jika harus menyerah pada keadaan. Sebisa mungkin dia menjaga diri dari virus corona yang telah menjangkiti beberapa rekannya.
"Saya berusaha sebisa mungkin untuk menjaga diri sendiri dengan makan makanan bergizi, sering berolahraga, mengonsumsi vitamin, istirahat yang cukup, dan tentunya menerapkan protokol 5M, seperti mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas. Pokoknya jangan sampai lengah," ucap Adhika yang bertugas di emergency atau Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Pertamina Pusat (RSPP).
Dalam kesempatan tersebut, Adhika juga menyampaikan agar petugas kesehatan harus memberikan contoh kepada masyarakat. "Kita sedang mengalami kesulitan dan harus memberikan contoh baik kepada masyarakat, jangan menampilkan hal-hal yang membuat masyarakat menjadi abai dengan protokol kesehatan 5M," ujarnya menambahkan.
Adhika berharap agar seluruh nakes dimana pun berada harus siap dalam melewati pandemi ini karena sebagai seorang tenaga kesehatan sudah paham betul dengan resiko profesinya.
"Mungkin selama hidup kita tidak pernah membayangkan akan menghadapi pandemi atau keadaan seperti ini. Tapi saya harap teman-teman nakes meyakini semua ini pasti akan berakhir dan tetap yakin bahwa apa yang kita lakukan pasti bermanfaat bagi masyarakat. Dan akan diperhitungkan kelak apa yang sudah kita lakukan," tutur Adhika. *HM/PW/IN