JAKARTA – Pertamina memastikan situasi pasokan bahan bakar dalam arus balik Lebaran 2016 berjalan lancar dan aman. Berdasarkan pantauan kondisi pasokan dan stok BBM, dilaporkan kondisi pasokan secara umum berjalan lancar dan aman. Rata-rata stok BBM berada di atas 20 hari, dengan rincian Premium 20 hari, Biosolar 30 hari, Pertamax 23 hari, Pertalite 13 hari, dan Avtur 23 hari.
Adapun realisasi penyaluran BBM menunjukkan trend peningkatan kembali sejak H+2 lebaran, terutama Pertalite dan Pertamax. Rata-rata realisasi penyaluran Pertalite mencapai 140% dari rata-rata harian normal 10.063 KL per hari.
Untuk Pertamax, realisasinya mencapai rata-rata 130% terhadap rata-rata harian normal 11.257 KL per hari. Adapun Avtur untuk angkutan udara mencapai rata-rata 101% di atas rata-rata harian normalnya sekitar 13.000 KL per hari.
Sejak adanya penambahan Portable Tank Operation dan penambahan titik kiosk Pertamax Seris pada 8 Juli 2016 dilaporkan penjualan melalui kedua metode tersebut telah mencapai sekitar 10.620 liter, di mana 7.120 liter merupakan Pertamax Series kemasan di wilayah Jateng dan Jawa Barat dan 3.500 liter dari PTO. Khusus di wilayah Jawa bagian Tengah, dilaporkan konsumsi Pertalite dan Pertamax pada 9 Juli 2016 mencapai tiga kali lipat dari harian normal.
Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro mengatakan Pertamina telah melakukan persiapan terbaik untuk hadapi arus balik dan mengapresiasi tinggi kepada semua pihak yang telah bekerja sama dengan Pertamina, seperti Kepolisian, Kemenhub, Dinas Perhubungan setempat, BPJT, untuk memastikan layanan BBM kepada masyarakat benar-benar optimal.•RILIS