Patra Logistik Luncurkan Road Traffic Control untuk Menjamin Distribusi Energi Selama Nataru 2024

Surabaya, Dalam memastikan kesiapan operasional guna mendukung distribusi energi selama perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Patra Logistik telah mengimplementasikan program Road Traffic Control yang bertujuan untuk memberikan visibilitas dan memastikan keamanan operasional armada melalui pengelolaan, pemantauan, dan kontrol penuh armada secara real-time (28/12).

Road Traffic Control merupakan wujud komitmen dan upaya perusahaan dalam menciptakan nilai tambah bagi para pemangku kepentingan, dan menjadikan perusahaan yang dapat dipercaya dalam mendukung bisnis fleet management yang lebih baik. Road Traffic Control ini berguna untuk memaksimalkan pengelolaan armada yang handal, optimal dan aman. Pengimplementasi dari Road Traffic Control memiliki fungsi seperti melakukan pemantauan secara live atas Armada Mobil Tangki (MT) dan Awak Mobil Tangki (AMT) yang melakukan penyimpangan atas rute maupun perilaku dari AMT.

Direktur Utama Patra Logistik, Tri Yudha Nurmansyah dalam Management Walkthrough (MWT) ke Road Traffic Control Command Center yang berlokasi di Surabaya, Jawa Timur mengungkapkan, adanya pemasangan dash cam CCTV di seluruh mobil tangki ini dapat memudahkan para operator dalam melacak pergerakan armada dan mendeteksi perilaku yang dapat berisiko. Sehingga, jika terjadi suatu insiden maka para operator dapat langsung menghubungi Awak Mobil Tangki dengan memberikan peringatan melalui audio yang tersambung langsung dalam kamera tersebut.

Implementasi pemasangan CCTV di seluruh mobil tangki yang dioperasikan dapat berfungsi untuk memantau pergerakan Armada dan perilaku AMT secara real time selama 24 jam. Hal ini dapat memastikan proses distribusi energi berjalan tanpa adanya hambatan dan kebutuhan pasokan energi kepada seluruh masyarakat di Indonesia dapat di supply dengan efektif.

Adapun fitur-fitur canggih yang mendukung sistem Road Traffic Control ini yaitu seperti, live view dimana menampilkan atas rute MT menuju ke distributor atau dari terminal. Kemudian ada fitur pelacakan video, fitur ini dapat melakukan view live streaming AMT melalui tindakan call dan preventif mitigasi risk. Kemudian ada fitur notifikasi, yang mana dapat menampilkan semua jenis alarm yang dilakukan oleh MT dan AMT (seperti hash breaking, pengemudi kelelahan, penutupan kamera, akselerasi mendadak, hingga masuk kedalam geofence black zone, dan menelpon. Serta fitur terakhir ialah laporan, dimana laporan ini dapat memberikan hasil secara real time juga mampu meningkatkan keselamatan pengemudi seta memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan atas ringkasan perjalanan dari MT dan ringkasan perjalanan dari AMT, hingga ringkasan peringatan yang terjadi secara real per harinya.

Harapannya dari program ini tentunya dengan pendistribusian yang dilakukan oleh Patra Logistik dapat menjadi lebih baik, kemudian tingkat insiden yang terjadi bisa diturunkan secara signifikan, sehingga energinya bisa tersalurkan kepada seluruh masyarakat yang ada di Indonesia, Ujar Tri Yudha Nurmansyah. Oleh karena itu, program ini selain untuk membantu untuk meningkatkan keselamatan pengemudi dan AMT saja, tetapi juga dapat menjaga kualitas distribusi dapat tersalurkan dengan baik kepada seluruh masyarakat yang ada di Indonesia. *Patlog

Share this post