Jakarta - Satu lagi penghargaan kinerja operasi PDSI diakui oleh PT Pertamina EP. Rig PDSI #09.2 N-80UE/25 Project Kalimantan yang beroperasi di Bunyu B-173 (B-1703) - Field Bunyu Asset-5 PT PEP, telah mengukir prestasi yang membanggakan. Dalam kiprah operasi rig PDSI tersebut, PT PEP mencatat bahwa program pemboran yang dilakukan di sumur B-173 dapat diselesaikan dengan baik. Pekerjaan yang diselesaikan tersebut juga dengan catatan zero accident, zero NPT, hasil kerja pemboran lebih cepat (plan 43 hari, aktual 32 hari), dan hasil produksi Qoi awal sebesar 650 Bopd.
Field Bunyu ini sebenarnya adalah lapangan tua dan di rundung penurunan produksi, namun di luar dugaan mampu memberikan hasil produksi yang membanggakan. Lapangan Bunyu itu mampu mengucurkan minyak sebesar 5.732 barel per hari lewat kegiatan reparasi sumur.
Dalam apresiasi rig PDSI tersebut, VP Drilling PT PEP Agam Syahlevi berharap agar kinerja ini dapat dipertahankan dan lebih ditingkatkan lagi guna mendukung pelaksanaan kerja pemboran sehingga rencana kerja pemboran PT PEP yang akan datang dapat diselesaikan dengan operation excellent.
Demikian pula halnya dengan project operasi pengeboran sumur Sungai Gelam SGC-23X (SGC-22) Field Jambi Asset 1. PT PEP menyatakan apresiasinya kepada PDSI atas pencapaian program yang zero accident, zero NPT, hasil kerja pemboran lebih cepat (plan 30 hari, aktual 21 hari), dan hasil engineering estimate cost sebesar 56,58%.
VP Drilling Operation PDSI Muhamad Irwan menyatakan bersyukur atas apresiasi yang diterima dari PT Pertamina EP ini, dan menjadikan hal ini sebagai stimulus bagi segenap crew untuk dapat mempertahankan kinerja ekselennya dan bahkan meningkatkan performance pada rig-rig lainnya.•bk122016