Pemerintah Dukung Rencana Kerja Sama Pertamina dan Rosneft

Pemerintah Dukung Rencana Kerja Sama Pertamina dan Rosneft

X 1-rosnevesdmpriyow 1PT Pertamina (Persero) dan Rosneft hari ini melakukan pertemuan untuk menindaklanjuti kesepahaman yang sudah dituangkan melalui nota kesepahaman antara kedua perusahaan pada Juni 2015. Pemerintah mendukung upaya kerja sama yang akan dilaksanakan kedua perusahaan.

 

JAKARTA – Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Puspo­negoro mengatakan dalam pertemuan kedua pimpinan perusahaan dengan pe­merintah, dalam hal ini Menteri ESDM Sudirman Said dan Menteri BUMN Rini Soemarno, pemerintah mengisyaratkan mendukung bagi rencana kerjasama kedua perusahaan baik untuk sektor hulu maupun hilir minyak dan gas bumi.

 

Rosneft, kata Wianda, memiliki tingkat produksi minyak sekitar 5,2 juta barel per hari di mana 50% dari kapasitas produksinya diolah di infrastruktur pengolahan Rosneft sendiri. Perusahaan Rusia tersebut kini mengo­perasikan beberapa kilang yang tersebar di China, Jer­man, Italia, dan Belanda.

 

“Pemerintah mengisyarat­kan dukungannya terhadap Pertamina dan Rosneft untuk bekerjasama secara konkret dari hulu hingga hilir migas. Selain memiliki sumber pa­sokan minyak yang besar, Rosneft juga menguasai tek­nologi pengolahan mi­nyak yang unggul dengan mo­dul-modul yang dapat di­implementasikan untuk mem­percepat proyek kilang Pertamina di Indonesia,” kata Wianda seraya menambahkan Kilang Tuban sebagai salah satu proyek yang potensial untuk dikerjasamakan.

 

“Pemerintah juga meng­harapkan ada kesepakatan yang lebih konkret dalam waktu dekat, di mana tahap awal difokuskan pada upaya untuk menjamin kepastian pasokan minyak untuk proyek kilang,” ungkap Wianda.

 

Selain kerja sama di sektor pengolahan, Rosneft juga membuka diri untuk kerja sama di bisnis hulu. Bahkan, saat ini Pertamina dalam pro­ses pembukaan data room aset hulu migas Rosneft di Rusia. “Semoga dalam waktu dekat ada gambaran lebih kon­kret untuk kerja sama Per­tamina dan Rosneft di bisnis hulu.”

 

“Kami selaku pemerintah tentu saja mengharapkan se­mua proses menuju ker­ja sama konkret antara Pertamina dan Rosneft dapat berjalan dengan cepat. Kerja sama an­tara kedua perusahaan sangat penting, terutama un­­tuk menjamin ketahanan ener­gi nasional,” kata Menteri BUMN Rini Soemarno.

 

Sebelumnya, Pertamina dan Rosneft melakukan pe­nandatanganan MoU di Lenexpo St. Petersburg, Rusia di sela acara St. Pe­tersburg International Eco­nomic Forum pada medio Juni 2015. Kerja sama tersebut meliputi bidang hulu dan hilir, termasuk gas dan infrastruktur, serta kerja sama pengembangan sumber daya manusia dalam upaya pemenuhan kebutuhan energi nasional serta bagian dari upaya peningkatan hubungan government to government antara pemerintah RI dan Rusia yang tertuang dalam Bilateral Joint Statement.•RILIS

Share this post